30 September 2012

[14] Grand Prix Aragon 2012

[Latest Update: Race]

DATA SIRKUIT

Nama Sirkuit: Motorland Aragon

Posisi Pole: Kanan

Panjang: 5.078 meter / 3,155 mil

Lebar: 15 meter

Jumlah tikungan ke kiri: 10

Jumlah tikungan ke kanan: 7

Trek lurus terpanjang: 968 meter / 0,601 mil

Tahun pembuatan: 2009

Dimodifikasi: -

Hasil FP1



Hasil FP2


Hasil FP3


Hasil QP


Warm Up


Hasil Race

Baca Selengkapnya...

Crash di Sesi Kualifikasi Menghambat Rossi

Pembalap pabrikan Ducati, Valentino Rossi dan Nicky Hayden akan memulai balapan sore nanti dari posisi kedelapan dan kesembilan setelah terjatuh pada sesi kualifikasi. Rossi terjatuh dari Desmosedici pada saat masuk ke tikungan kedua.

Rossi berharap bisa mengetahui level Ducati yang sesungguhnya setelah menggunakan sasis dan swingarm terbaru yang memberikan hasil yang mengesankan di Misano. Berikut komentar Rossi.

"Ini adalah trek yang lumayan sulit. Kamu akan banyak sliding, pada dasarnya memiliki karakter yang berlawanan dengan Misano."

"Hari ini cukup baik mengingat pembalap lain melakukan uji coba di sini baru-baru ini dan kualifikasi pada dasarnya adalah sesi kering pertama sepanjang akhir pekan ini. Berada di baris ketiga tidaklah menyenangkan, tapi tidak terlalu buruk juga."

"Sayangnya aku terjatuh dipertengahan sesi dan itu menghabiskan waktuku."

"Besok kita akan memutuskan beberapa pilihan setting. Semoga sesi warm-up nanti akan tetap kering, jadi kita memiliki kesempatan untuk meningkatkan setup sedikit lagi. Kemudian di balapan kita akan lihat bagaimana pace yang bisa kita hasilkan."
Baca Selengkapnya...

28 September 2012

Rossi: "Potensi Kami Lebih dari Ini"

Rossi yang ngedrop ke posisi 8 dengan gap 2,2 detik dari leader mengatakan bahwa posisinya tidak mencerminkan potensinya untuk balapan hari minggu nanti. The Doctor mengalami masalah gearbox yang membuatnya kehilangan waktu yang berharga di FP2.

"Kami punya masalah dengan gearbox pada motor yang aku pakai dan aku kehilangan banyak waktu dan hanya berada di garasi. Jadi kami harus mempersiapkan motor kedua dengan tergesa-gesa, kemudian aku menggunakannya."

"Sayang sekali karena kondisi demikian, ban butuh beberapa lap agar panas. Jadi ketika aku bisa keluar garasi, aku tidak punya banyak waktu push."

"Potensi kami tentunya lebih baik daripada ini."

"Kita bisa lebih kompetitif dan kita akan coba besok dikualifikasi yang menurut ramalan cuaca juga akan basah seperti sekarang."

"Kami akan coba untuk mendapatkan posisi start yang baik dan kita lihat saja saat balapan nanti karena diprediksi akan kering."
Baca Selengkapnya...

27 September 2012

Bos Dorna Menghibahkan Replica Motor Super Sic

Carmelo Ezpeleta yang merupakan CEO Dorna memenangkan lelang Honda CBR1000RR spesial yang digelar di eBay untuk menggalang dana bagi Marco Simoncelli Foundation.

Espeleta menjadi penawar tertinggi dengan nilai lebih dari 50.000 Euro dan kemudian menaikkan tawarannya menjadi 58.000 Euro sebagai penghargaan terhadap Super Sic yang membalap menggunakan nomor 58.

Namun Ezpeleta tidak membawa pulang motor ini untuk koleksinya, melainkan memberikannya kembali kepada orang tua Simoncelli. Di samping CBR yang dihadiahkan oleh Ezpeleta, Shuhei Nakamoto yang merupakan vice president HRC juga menghadiahkan motor balap RC212V yang pernah digunakan oleh Simoncelli kepada ayah Simoncelli.

Mantan juara dunia 250cc ini tewas pada kecelakaan tragis yang terjadi pada bulan Oktober tahun lalu di seri MotoGP Grand Prix Malaysia.
Baca Selengkapnya...

26 September 2012

Aragon Menjadi Indikator Kemajuan Ducati

Seri MotoGP Aragon akhir pekan ini akan memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai sejauh mana tingkat kemajuan yang telah dicapai dari hasl pengembangan terbaru Ducati.

Dengan sasis dan swing-arm baru, Valentino Rossi akhirnya menyamai posisi terbaik yang pernah dicapainya dengan Ducati. Rossi menyelesaikan balapan dengan gap 4,4 detik dibelakang Jorge Lorenzo yang memenangkan balapan.

Namun hasil gemilang yang dicapai Rossi tersebut belum bisa dianggap sebagai bukti bahwa hasil pengembangan terbaru yang dilakukan oleh Ducati berhasil, karena sebelumnya Ducati pernah melakukan uji coba di sirkuit Misano ini. Nah, pada balapan Aragon ini lebih tepat untuk dijadikan indikator keberhasilan Ducati dalam membuat motor yang kompetitif.

Berikut komentar Rossi menanggapi seri Aragon yang akan digelar pada akhir pekan ini.

"Kita datang ke Aragon dengan harapan positif setelah hasil yang dicapai di Misano, walaupun kami tahu kalau setiap balapan punya cerita masing-masing."

"Ini akan menjadi kesempatan pertama kita untuk mengecek apakah peningkatan yang kita dapatkan juga bekerja di sirkuit ini yang sangat berbeda dengan Misano."

"Sirkuit Aragon ini cepat dan menantang. Mengatur ban pada saat menikung sangat penting di sini."

"Mengenai hal itu, pada uji coba setelah balapan sebelumnya kami telah mencoba swingarm baru lainnya yang aku suka, karena memberikan grip sedikit lebih baik pada saat motor menikung dan lebih sedikit memberi tekanan pada ban."

"Kita akan lihat. Ini akan menjadi kesempatan kita untuk mengetahui apakah kita benar-benar meningkat."

Apalagi Aragon memang tidak bersahabat bagi Rossi yang hanya finish di posisi keenam pada saat masih membalap di Yamaha dua tahun yang lalu pasca cidera dan posisi kesepuluh saat membesut Ducati pada musim lalu.
Baca Selengkapnya...

22 September 2012

Rossi: "Tidak Ada Rasa Ragu."

Walaupun hasil yang cukup bagus didapat di depan publiknya sendiri, namun Rossi tidak merasa ragu untuk meninggalkan Ducati. Hasil balapan Misano merupakan kolaborasi Rossi-Ducati terbaik yang berhasil menyelesaikan balapan dengan gap hanya 4,4 detik di belakang Lorenzo yang memenangkan balapan serta pemuncak klasemen. Juara dunia tujuh kali MotoGP ini akan kembali ke Yamaha pada musim depan, di samping Lorenzo.

"Menurutku, sayangnya kita membicarakan musim depan terlalu awal di MotoGP. Jadi kita harus mengambil keputusan lebih cepat di awal musim."

"Tapi tidak ada keraguan. Pilihan untuk tahun depan sudah dibuat dan bagiku saat ini sangat penting untuk mencoba meningkatkan performa motor dan mendapatkan hasil terbaik hingga akhir musim, sehingga pekerjaan kami sukses. Selain itu juga jika pembalap lain bisa menggunakan Ducati untuk melawanku nanti, berarti itu adalah hal yang positif."


Dengan frame dan swingarm baru di Misano, Rossi mengalami peningkatan performa yang signifikan dan Rossi mengakui bahwa motivasinya akan jauh lebih tinggi. Namun Rossi tetap santai ketika ditanya peluangnya untuk menang balapan sebelum akhir musim ini.

"Itu akan sangat hebat untukku dan untuk Ducati jika aku bisa juara. Aku tidak tahu karena Lorenzo, Pedrosa, dan Stoner tahun ini sangat cepat. Hari ini semua berjalan lancar, namun kita masih 4,4 detik dari juara, jadi kita harus bekerja keras."

"Setiap balapan punya cerita masing-masing, tapi berada di sini dengan motivasi yang bagus dan tahu bahwa kami memiliki potensi untuk mendapatkan hasil yang bagus, bisa merubah situasi."
Baca Selengkapnya...

21 September 2012

Tahun Depan Ianonne ke Junior Team Ducati MotoGP

Ianonne berada di posisi ketiga pada dua musim terakhir di kelas Moto2 dan telah memenangkan 12 kali balapan Grand Prix dengan 8 kemenangan diraihnya di kelas Moto2 dengan tim Speed Up dan sasis Suter.

Pada tahun 2011 di Mugello, Ianonne mendapatkan kesempatan untuk mengendarai Ducati 800cc dan kemudian menguji mesin 1000cc terbaru untuk Ducati. Sejauh ini dilaporkan bahwa Ianonne memiliki catatan waktu yang kompetitif, sehingga meyakinkan kedua belah pihak untuk melakukan hubungan lebih jauh.

Hinga saat ini, Ianonne merupakan pembalap Moto2 ketiga yang resmi akan naik ke kelas MotoGP pada musim depan, menyusul Bradley Smith (Monster Yamaha Tech 3) dan Marc Marquez (Repsol Honda). Ianonne akan membalap di tim Pramac Ducati yang mulai tahun depan akan menjadi Junior Tim Ducati dan mendapatkan akses langsung ke pabrikan Ducati, sehingga berpeluang mendapatkan spek yang sebanding dengan pembalap pabrikan Ducati.

Pembalap Moto2 asal Inggris, Scott Redding, yang juga ikut bersama Ianonne dalam menjajal Ducati pada awal Agustus yang lalu, diberitakan memiliki kesempatan untuk membalap bersama Honda Gresini pada musim depan.

Sementara Pol Espargaro, yang merupakan rival utama Marquez kelihatannya tidak memiliki peluang untuk mendapatkan motor pabrikan di MotoGP. Hingga saat ini RCV Gresini merupakan satu-satunya motor non-CRT yang masih kosong.
Baca Selengkapnya...

20 September 2012

Runner-up Dipersembahkan Rossi Untuk Super Sic

Valentino Rossi mendedikasikan hasil runner-up yang didapatnya di Misano untuk sahabatnya, Marco Simoncelli. Ini adalah balapan terbaik Rossi di atas Ducati Desmosedici dimana hanya terpisah 4,4 detik dari Lorenzo yang memenangkan balapan.

Dalam dua tahun terakhir Rossi memang sangat jarang bisa challenge podium, namun juara dunia sembilan kali ini memperlihatkan bahwa dirinya masih patut diperhitungkan. Berikut komentar Rossi.

"Benar-benar balapan yang menyenangkan dan aku sangat gembira. Ini adalah hasil yang hebat yang aku dedikasikan kepada Sic dan keluarganya, Paolo, Rossella, dan Martina."

"Aku juga ingin berterimakasih kepada semua anggota tim yang telah bekerja denganku dan semua orang di Ducati Corse yang telah melakukan yang terbaik. Setelah dua tahun yang sulit, kami benar-benar membutuhkan hasil bagus itu."

"Aku sangat senang karena ini adalah balapan kering dengan kondisi yang sulit, dengan pace yang tinggi dan dengan gap yang rendah terhadap Lorenzo.

"Kami bekerja dengan baik. Frame dan swingarm baru membuat kami bisa melakukan lebih banyak perubahan geometri. Feeling dengan bagian depan lebih bagus dan motor memiliki keseimbangan yang lebih baik pada saat akselerasi."

"Set-up yang kami dapatkan juga bagus, sehingga aku bisa konsisten dan cepat sepanjang balapan."

"Penting untuk terus bekerja dengan baik dan melakukan yang terbaik untuk membawa Ducati pada hasil sebaik mungkin pada balapan berikutnya."

Pada awal musim ini, tapatnya di Le Mans, Rossi juga finish pada posisi kedua dengan jarak 9,9 detik. Hanya saja hal ini terjadi pada saat wet race. Podium pertama Rossi dengan Ducati juga diraih pada GP Perancis tahun 2011. Misano 2012 juga merupakan home race terakhir Rossi di Italia sebagai pembalap Ducati.
Baca Selengkapnya...

19 September 2012

Rossi Masih Mengembangkan Ducati

Rossi memang akan kembali ke Yamaha kurang dari dua bulan lagi, namun The Doctor masih memainkan peran utama dalam membuat Ducati lebih kompetitif untuk tahun 2013 nanti.

Rossi menguji sasis baru lainnya dengan geometri yang sama namun memiliki perbedaan kekakuan pada uji coba post-race Misano pada hari Senin. Rossi juga menguji swingarm yang membuatnya kagum dengan peningkatan grip pada tepi ban dan grip saat akselerasi. Berikut komentar Rossi yang melahap 53 lap.

"Kami mencoba sasis lain yang memiliki perbedaan kekakuan, tapi sejujurnya aku tidak terlalu menyukainya karena muncul masalah baru di beberapa bagian lain."

"Pada akhirnya ini bukanlah peningkatan yang nyata, jadi aku pikir kita tidak akan menggunakannya lagi. Tapi hal yang positif yaitu swingarm baru yang sangat aku sukai karena memberikan grip tepi ban dan grip ban belakang lebih banyak pada saat akselerasi dan membuat motor lebih stabil pada saat keluar tikungan."

"Jadi dari dua komponen, satu bekerja dengan baik. Aku rasa kami akan menggunakan swingarm baru mulai di Aragon, jadi kita akan lihat bagaimana potensi kami di trek yang berbeda."

Semoga di Aragon nanti Rossi bisa lebih challenge podium lagi.
Baca Selengkapnya...

18 September 2012

Rossi Akan Ikut Reli di Nurburgring

Akhir pekan ini, pada tanggal 23 September, Valentino Rossi akan kembali muncul dalam event balap mobil Blancpain Endurance Series yang akan diadakan di Nurburgring.

Rossi akan menggunakan mobil yang sama seperti penampilan pertamanya, yaitu dengan menggunakan Ferrari dengan tim Kessel Italia di kelas Pro-Am.

Gambar di samping adalah ketika Rossi dan teman akrabnya, Uccio, kualifikasi diposisi kesepuluh dan menyelesaikan balapan di posisi 18 pada seri pembuka Blancpain di Monza pada bulan April yang lalu.
Baca Selengkapnya...

Lorenzo Memuji Rossi yang Finish Runner Up

Lorenzo, mantan rekan satu tim dan akan menjadi teman satu tim Rossi pada masa yang akan datang, memberikan pujian kepada Rossi yang bisa finish di posisi runner-up pada balapan akhir pekan Misano.

Lorenzo mendapatkan keuntungan poin yang signifikan atas gagalnya Pedrosa melanjutkan balapan Misano setelah terlibat kecelakaan dengan Hector Barbera pada lap pembuka. Sementara itu Valentino Rossi yang finish dengan jarak 4.4 detik dari Lorenzo, merupakan hasil terbaik yang pernah dicapai Rossi bersama Ducati dalam dry race.

"Jujur Valentino sangat berani pada hari ini. Dia berkendara dengan sangat bagus. Finish hanya 4 detik di belakangku dengan Ducati merupakan balapan yang bagus."

"Terutama pada pertengahan balapan, dia mengejarku sepersekian detik. Jadi aku harus push lebih keras lagi."

Misano merupakan podium ketiga bagi Rossi sejak bergabung dengan Ducati pada awal tahun lalu. Tidak disangka, ternyata mendapatkan podium saja susahnya minta ampun. Tahun depan Rossi akan kembali ke Yamaha dengan kontrak hingga akhir tahun 2014.

Lorenzo, juara dunia MotoGP 2010, memantapkan posisinya di puncak klasemen dengan selisih poin sebesar 38 poin terhadap pesaing terdekatnya, Dani Pedrosa. Hanya lima seri tersisa dan peluang Pedrosa untuk menjadi juara dunia pada tahun ini semakin menipis.
Baca Selengkapnya...

17 September 2012

[13] Grand Prix San Marino 2012

[Latest Update: Race]

DATA SIRKUIT
Nama Sirkuit: Misano World Circuit

Posisi Pole: Kiri

Panjang: 4.226 meter / 2,626 mil

Lebar: 14 meter

Jumlah tikungan ke kiri: 6

Jumlah tikungan ke kanan: 10

Trek lurus terpanjang: 565 meter / 0,351 mil

Tahun pembuatan: 1969

Dimodifikasi: 2008

Hasil Free Practice I



Hasil Free Practice II


Hasil Free Practice III


Hasil Qualifying Practice


Hasil Qualifying Practice


Hasil Race



Baca Selengkapnya...

16 September 2012

Desain Helm Spesial Misano 2012

Seri MotoGP Misano kali ini merupakan penampilan terakhir Rossi sebagai pembalap Ducati di sirkuit Italia. Bersamaan dengan itu Rossi menggunakan helm berdesain spesial. Valentino Rossi mulai menggunakan helm dengan desain spesial tersebut pada hari Sabtu.

Helm ini terlihat memberi gambaran mengenai masa sulit yang dihadapi Rossi sebagai pembalap Ducati. Pada helm terlihat ilustrasi kartun Rossi sebagai seorang petinju yang hampir KO di tepi ring dengan mata lebam dan gigi hilang, namun tetap tidak mau menyerah.

Si Petinju juga bertanya pada dirinya sendiri dengan frase sebagai berikut. "Come Vado?" yang artinya "Bagaimana kabarku?"

Berikut beberapa foto Rossi dengan desain uniknya.







Baca Selengkapnya...

Cycling 1 Lap Untuk Simoncelli

Pada hari Kamis yang lalu, sejumlah pembalap melakukan satu putaran dengan menggunakan sepeda sebagai penghormatan terhadap Marco Simoncelli yang tewas dalam kecelakaan di Sepang Malaysia pada bulan Oktober tahun lalu.





Baca Selengkapnya...

10 September 2012

Lin Jarvis Menjelasan Kembalinya Valentino Rossi (Bag. 2)

Berikut adalah komentar dari Lin Jarvis, yang merupakan sambungan dari artikel bagian pertama.

"Valentino memiliki popularitas dan sangat terkenal. Tidak diragukan kalau dia telah melakukan hal hebat bagi brand Yamaha dan tidak ada keraguan kalau dia masih bisa melakukan hal yang hebat bagi Yamaha dan olahraga ini. Valentino dengan motor yang kompetitif akan sangat populer bagi MotoGP. Olahraga ini sedang berada pada masa yang sulit, terlebih lagi tidak terbantu dengan terlihatnya pembalap yang paling populer di dunia tercecer di posisi keenam, ketujuh, atau kedelapan. Jadi melihat Valentino berada pada motor yang kompetitif, baik Honda, Yamaha, ataupun Ducati akan membawa manfaat bagi semua pembalap dan semua tim."

"Kami mengontrak Jorge dan kami mengeluarkan usaha yang besar. Kami tidak akan mengerangkan situasi finansial, tapi aku pikir Jorge diperhatikan dengan sangat baik dan kami tidak memiliki sisa dana yang besar untuk Valentino. Jorge memiliki label nomor satu karena performanya pada kejuaraan kali ini dan potensinya di masa yang akan datang, tapi kami akan memperlakukan kedua pembalap sama rata."

"Saat diskusi dengan Valentino kami juga berbicara mengenai masa lalu dan aku pikir keadaan pada tim akan berbeda. Sebelumnya Valentino adalah nomor satu dan Jorge hadir sebagai pembalap muda yang menciptakan ketegangan. Kami telah menjelaskan kalau kami tidak ingin melihat situasi dimana pembalap yang satu akan membahayakan hasil pembalap lainnya. Hal ini selalu sulit dengan dua pembalap yang kuat, jadi aku tidak bilang kalau dua musim ke depan akan mudah, tapi aku yakin kalau kita bisa mengatasinya."

"Tidak ada yang tahu seberapa kompetitif Valentino dari awal nanti. Jorge sudah punya dua tahun lagi pengalaman dan dia sangat cepat dan konsisten. Dani juga berkendara dengan hebat. Sayangnya Casey tidak ada, namun ada banyak pembalap muda yang cepat. Pendapatku adalah Valentino pastinya bisa memengangkan balapan pada musim pertamanya dengan Yamaha nanti. Bisakah dia memenangkan kejuaraan yang kesepuluh? Aku tidak tahu. Waktulah yang akan menjawab."
Baca Selengkapnya...

09 September 2012

Lin Jarvis Menjelasan Kembalinya Valentino Rossi (Bag. 1)

Direktur utama Yamaha, Lin Jarvis, menyatakan bahwa yang melakukan pendekatan awal adalah Valentino Rossi sendiri. Setelah hampir dua tahun sulit untuk kompetitif di Ducati, Rossi akan kembali membalap bersama Jorge Lorenzo untuk dua musim ke depan. Rossi membantu merubah keberuntungan Yamaha saat bergabung pada tahun 2004 sebagai juara dunia tiga kali bersama Honda. Namun hubungan Rossi dengan Yamaha terlihat memanas pada musim terakhirnya di Yamaha bersamaan dengan semakin kompetitifnya Lorenzo. Berikut cuplikan komentar Lin Jarvis mengenai kembalinya Rossi ke Yamaha.

"Pertimbangan kembalinya Valentino kepada kami adalah sejarah tujuh tahun kami bersama yang baik sekali. Kami memenangkan empat gelar juara dunia, kami mencetak sejarah dan banyak image positif bagi Yamaha dalam kejuaraan ini. Keputusan untuk menerima Valentino kembali adalah untuk kembali ke masa yang indah. Menurutku saat itu bukanlah 'perceraian' yang buruk dan kami tetap memiliki hubungan baik. Sebetulnya ada beberapa diskusi di balik layar, namun negosiasi yang sebenarnya mungkin baru dimulai pada bulan Juli. Kemudian ketika Valentino mengklarifikasi, dia membuat keputusan seminggu setelah Laguna Seca. Jadi negosiasi akhir cukup singkat karena kami sudah saling mengenal dengan baik."

"Valentino melakukan pendekatan untuk menunjukkan ketertarikannya kembali ke Yamaha. Jadi hubungan awal datang dari Valentino terhadap Yamaha. Lalu di Mugello kami memberitahu Jorge bahwa ada kemungkinan untuk mengontrak Valentino. Aku pikir sejujurnya Jorge lebih menginginkan Ben sebagai rekannya karena hal itu memang rencana kita pada pertengahan musim. Tapi akhirnya Jorge menghargai keputusan Yamaha untuk membawa Valentino kembali dan menyerahkan keadaan kepada kami bagaimana mengatur situasi."

"Aku bisa bilang bahwa Carmelo tidak memiliki pengaruh apapun dalam keseluruhan proses. Bahkan sampai hari ini aku tidak pernah berdiskusi dengan Carmelo mengenai kembalinya Valentino. Untuk kejuaraan saat ini dan dua musim yang akan datang, kami menganggap Jorge sebagai pembalap pertama yang merupakan prioritas. Kami menganggap Jorge sebagai pembalap yang paling mampu untuk memenangkan kejuaraan dunia ini. Kami menghadapi kompetisi yang sulit dengan Honda untuk mengontrak Jorge dan kami melakukan yang maksimal untuk bisa mengontraknya. Jadi Jorge murni merupakan langkah untuk memperoleh hasil yang bagus di kejuaraan."

Bersambung ke Bagian 2
Baca Selengkapnya...

03 September 2012

Sasis dan Swing-Arm Baru di Misano

Setelah menyelesaikan uji coba tertutup selama dua hari di Misano, Valentino Rossi memutuskan bahwa dia akan menggunakan frame dan swing-arm baru di Grand Prix San Marino nanti. Berikut komentar Rossi setelah melahap 80 lap.

"Kami melakukan serangkaian uji coba dengan sasis dan hasilnya menarik, walaupun hasilnya masih harus dibandingkan dengan pembalap lain."

"Kami juga bekerja pada set-up motor yang bertujuan untuk mengurangi penurunan performa yang biasanya kami alami setelah beberapa lap karena penggunaan ban."

"Kami mendapatkan tanda yang menjanjikan. Kita akan mengeceknya lagi pada saat balapan nanti."

Misano akan menjadi home race terakhir Rossi sebagai pembalap Ducati. Sementara itu Yamaha dan Honda akan berpartisipasi dalam uji coba yang akan diadakan di Aragon pada tanggal 4 dan 5 September.
Baca Selengkapnya...

Arsip Sobat46