29 April 2013

Valentino Rossi Memuji Cal Crutchlow

Valentino Rossi memuji Cal Crutchlow setelah pembalap satelit Yamaha ini menyelesaikan balapan di posisi keempat pada balapan MotoGP pertama di Circuit of the America (COTA). Pembalap bernomor 35 ini berhasil mengalahkan Bradl dan Rossi di sirkuit Austin yang panjang dan membutuhkan teknik tinggi. Bukan hanya itu, Crutchlow memiliki nilai plus karena dirinya tidak mengikuti uji coba di sirkuit ini sebelumnya dan hanya menggunakan motor satelit, berbeda dengan Rossi dan Bradl yang menggunakan mesin pabrikan dan mengikuti uji coba di sini serta memiliki pengetahuan trek lebih banyak dari uji coba tertutup sebelumnya.

Crutchlow menyelesaikan balapan 10 detik lebih cepat dari Rossi yang kesulitan dengan kurangnya beban pada bagian depan motor karena rusaknya cakram depan Brembo di M1 miliknya, sehingga Rossi mengalami masalah getaran sepanjang balapan.

Juara dunia sembilan kali ini memuji kehebatan Crutchlow yang menyelesaikan balapan lebih cepat dari dirinya.

"Aku berharap Jorge melakukan hal ini karena dia adalah pembalap yang lebih cepat dengan kondisi yang lebih baik. Tapi Crutchlow berkendara dengan sangat bagus. Jorge tidak terlalu jauh dari Honda, namun Crutchlow melakukan pekerjaan yang fantastis tanpa melakukan uji coba di sini. Dia lebih baik dariku."

Crutchlow menyatakan bahwa dia mungkin bisa mendapatkan hasil yang baik di Texas jika tidak terjadi kekacauan di garasi Monster Yamaha Tech 3 sebelumnya.

"Sebelumnya aku cemas karena kami tidak melakukan uji coba di sirkuit ini dan aku lebih kesulitan lagi karena kebakaran yang terjadi di garasi pada hari Rabu membuat kita tidak bisa melakukan persiapan seperti biasa. Jadi bisa menyelesaikan balapan di posisi keempat dan di belakang Marquez, Pedrosa, dan Lorenzo itu merupakan suatu pencapaian yang hebat bagi kita semua. Aku ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada kerabat kerjaku."

"Aku melakukan kualifikasi dan membalap dengan sangat baik, yang paling menyenangkan adalah konsistensiku. Sayangnya aku melebar ketika mencoba menyalip Bradl, untung aku bisa kembali melawan dan aku memiliki kecepatan yang sama dengan Lorenzo beberapa lama dan hal ini memberikanku kepercayaan diri untuk balapan berikutnya."

Sekali lagi Crutchlow memimpin klasemen di antara pembalap tim satelit dengan mengokohkan posisinya di posisi kelima klasemen pembalap.
Baca Selengkapnya...

26 April 2013

Valentino Rossi Mengagumkan pada Uji Coba NASCAR

Valentino Rossi bukanlah orang yang suka berdiam diri di sela balapan, namun bukan berarti jagoan kita tidak fokus dalam menjalani kejuaraan MotoGP. The Doctor mendapatkan kesempatan untuk memanjakan hasratnya pada balapan roda empat dengan mencoba Toyota Camry NASCAR milik Kyle Busch di sirkuit Charlotte Motor Speedway.

Rossi sejenak menenangkan pikirannya dengan menggeber mobil NASCAR yang mampu menyemburkan 650 tenaga kuda setelah menjalani balapan yang mengecewakan dengan hanya finish di posisi keenam. Berikut komentar Rossi yang sudah terbiasa mencoba F1 Ferrari dan bersaing di ajang reli dunia, WRC.

"Keren mengetahui rasa mengendarai mobil ini. Aku memiliki banyak teman dari Eropa dan Italia yang mengikuti NASCAR. Kelihatannya ini adalah jenis balap yang sangat berbeda dengan apa yang kita lakukan di Eropa dan aku mengharapkan sesuatu yang seperti ini - exciting, berkecepatan tinggi dan perasaan yang hebat di tikungan. Saat menikung kamu memiliki banyak grip, jadi kamu mencengkram trek. Sangat hebat, aku sangat menikmatinya. Aku suka sekali mengendarai mobil, selalu suka, jadi mengendarai NASCAR sangat menyenangkan.

"Pada awalnya rasanya agak aneh karena sulit untuk lurus. Tapi setelah beberapa putaran, aku memiliki kepercayaan diri dan aku bisa lebih cepat dan semakin cepat. Aku harus katakan bahwa aku berteman baik dengan Kyle. Dia adalah teman yang baik. Aku senang dengannya karena dia memberiku banyak nasihat penting."

Kyle Busch yang telah memenangkan 55 seri balapan NASCAR menyatakan bahwa dirinya sangat terkesima dengan penampilan Rossi yang menggunakan Toyota Camry miliknya. Berikut komentarnya dengan penampilan Rossi.

"Aku pikir Rossi melakukannya dengan baik. Dia memulai sedikit pelan, hal ini wajar, kemudian setiap putaran dia semakin cepat. Bahkan dia sampai mendapatkan catatan waktu yang cukup kompetitif, yang mana akan membuatnya berada pada top 15 pada latihan Nationwide Series. Itu sudah sangat bagus untuk seorang yang baru pertama kali mencoba, datang dan beradaptasi dengan cepat jika dibandingkan dengan seseorang yang sudah terbiasa mengendarai roda dua."
Baca Selengkapnya...

22 April 2013

Masalah Rem Membuat Rossi Bergaya Defensif

Balapan di Texas memang tidak bisa mengulangi kesuksesan Rossi dalam menyerang pembalap di barisan depan, melainkan Rossi harus membalap dengan gaya defensif untuk bisa mengamankan posisi keenam pada balapan MotoGP yang baru pertama kali di gelar di Sirkuit Austin ini. Masalah pada braking yang dialami Rossi sejak sesi latihan tidak juga sembuh hingga balapan, sehingga Rossi lebih banyak bertahan daripada menyerang. Berikut komentar Rossi.

"Ini adalah trek yang sulit bagi kami. Kami berharap bisa melakukan sesuatu yang lebih baik, tapi aku mengalami banyak masalah pada saat balapan karena masalah rem. Aku mengalami getaran pada saat mengerem karena aku kehilangan suatu bagian dari piringan cakram, jadi hal ini sangat menyulitkan. Selain itu juga pada saat latihan kami tidak melakukan pekerjaan dengan cara yang sempurna, sehingga kita tidak siap untuk balapan."

"Kami tahu bahwa kami harus bertahan di sini. Kami tahu ketika kami tidak bisa menyerang, maka kami harus mencoba untuk menyelesaikan balapan di top 5, tapi hari ini kita berada di posisi 6. Keseimbangan dari dua balapan pertama adalah posistif dan kami optimis untuk seri Jerez nanti."

"Yamaha menempati posisi satu-dua di Qatar, di sini Honda mendapatkan posisi satu-dua, tapi balapan berikutnya biasanya memberikan hasil yang bagus untuk M1."
Baca Selengkapnya...

[02] Grand Prix Amerika 2013

[Latest Update: RACE]

DATA SIRKUIT

Nama Sirkuit: Circuit of The Americas

Posisi Pole: Kanan

Panjang: 5.513 meter / 3,426 mil

Lebar: 15 meter

Jumlah tikungan ke kanan: 9

Jumlah tikungan ke kiri: 11

Trek lurus terpanjang: 1.200 meter / 0,746 mil

Tahun pembuatan: 2012

Dimodifikasi: -

Hasil Free Practice I



Hasil Free Practice II


Hasil Free Practice III


Hasil Free Practice IV


Hasil Qualifying Practice I


Hasil Qualifying Practice II


Hasil Warm Up


Hasil Race

Baca Selengkapnya...

21 April 2013

Potensi Rossi Terhambat Masalah Pengereman

Valentino Rossi akan memulai balapan kedua musim ini dari posisi kedelapan, yang mana hal ini tentu tidak istimewa. Yamaha sudah menduga bahwa mereka akan kesulitan menghadapi Honda yang mendominasi pada uji coba tertutup pada bulan Maret yang lalu. Keunggulan Honda didapatkan dengan memanfaatkan trek lurus sepanjang 1.200 meter yang merupakan trek lurus terpanjang pada gelaran MotoGP musim ini.

Bahkan Lorenzo yang diposisi ketiga masih tertinggal sejauh 1 detik di belakang Marquez. Namun pembalap Yamaha Tech 3, Cal Crutchlow, mampu membawa Yamaha ke posisi keempat. Rossi menjelaskan bahwa dirinya kehilangan banyak waktu pada saat melakukan pengereman. Semoga Rossi dan tim bisa melakukan modifikasi kecil yang dapat memangkas catatan waktu agar dapat mengumpulkan poin sebanyak mungkin pada balapan nanti.

"Kami berharap bisa lebih baik pada hari ini, tapi sayangnya kami tidak bisa memperbaiki masalah pada pengereman, terutama pada bagian awal dan aku kehilangan waktu terlalu banyak. Tapi kita masih punya hari esok, kami tahu bahwa akhir pekan disini akan sulit dan ternyata benar. Kami harus memberikan balapan yang terbaik dan mendapatkan poin sebanyak mungkin."

Direktur tim, Massimo Meregalli, menambahkan.

"Dengan hasil kualifikasi begini maka Vale akan perlu memulai balapan dengan agresif. Jika kita bisa melakukan langkah lain dengan setelan, maka Rossi pasti bisa mengejar pembalap lain yang ada di depannya."

Jangan lupa, balapan MotoGP akan dimulai pada hari Senin, 22 April pukul 02.00 WIB nanti.
Baca Selengkapnya...

15 April 2013

Detail Prosedur Latihan & Kualifikasi MotoGP

Berikut adalah penjelasan lengkap dari sistem baru yang diungkapkan oleh FIM:

Prosedur Baru Kualifikasi

1. Tiga sesi Free Practice (FP) yang ada tidak mengalami perubahan dan waktu kombinasi dari sesi tersebut akan menentukan partisipasi pada sesi akhir kualifikasi.

2. Sepuluh pembalap tercepat akan ditempatkan pada sesi Qualifying Practice 2 (QP2)

3. Selain 10 pembalap tercepat akan turut serta pada QP1.

4. Dua pembalap tercepat pada QP1 akan bisa mengikuti QP2, sehingga jumlah pembalap menjadi 12 dan bersaing untuk mendapatkan 12 posisi start pertama.

5. Selain dua pembalap tercepat di QP1 akan menempati posisi start mulai nomor 13 dan seterusnya berdasarkan catatan waktu mereka di QP1.


Jadwal Latihan dan Kualifikasi Baru

Hari Pertama:
FP1 berdurasi 45 menit (Tidak berubah) Waktu diambil untuk partisipasi kualifikasi
FP2 berdurasi 45 menit (Tidak berubah) Waktu diambil untuk partisipasi kualifikasi

Hari Kedua:
FP3 berdurasi 45 menit (Tidak berubah) Waktu diambil untuk partisipasi kualifikasi
FP4 berdurasi 30 menit (Baru) Waktu TIDAK diambil untuk partisipasi kualifikasi

Istirahat 10 menit
QP1 15 menit (Baru)

Istirahat 10 menit
QP2 15 menit (Baru)

Baca Selengkapnya...

10 April 2013

Kesan Rossi terhadap GP Qatar 2013

Ternyata balapan Qatar akhir pekan lalu memang tidak bisa menyamai kesan pada balapan Welcom 2004 yang lalu, namun Valentino Rossi memberi kesan pada balapan pertamanya setelah kembali ke Yamaha sebagai "hampir sempurna."

Setelah dua tahun yang menyedihkan bersama Ducati, dimana Rossi hanya bisa menyerang pada saat balapan dengan trek basah, kini Rossi kembali memberikan aksi menariknya pada saat kembali menunggangi Yamaha YZR-M1 di balapan pembuka MotoGP 2013 di Qatar.

Superstar asal Italia ini bergerak dengan cepat dari posisi ketujuh hingga ke posisi empat pada lap pembuka, namun harus merosot setelah melebar di tikungan pertama. Rossi yang terjebak di belakang Stefan Bradl akhirnya bisa melepaskan diri dan bekerja keras mengejar grup terdepan. Akhirnya Rossi berhasil mengeksekusi Cal Crutchlow, Dani Pedrosa, dan Marc Marquez dan mengamankan posisi kedua, di belakang rekan satu timnya, Jorge Lorenzo. Berikut komentar Rossi.

"Kemenangan adalah yang paling tinggi. Posisi kedua adalah hampir sempurna."

Ketika diminta untuk membandingkan perasaannya dengan kemenangan pertamanya bersama Yamaha pada balapan di Welkom 2004, Rossi menjawab:

"Kemenangan selalu lebih baik. Selalu. Jadi Welkom lebih spesial. Tapi sekarang rivalku luar biasa. Level kompetisi sangat tinggi. Jadi kembali ke podium dengan posisi kedua memberikan perasaan yang sangat hebat."

Rossi menghabiskan putaran terakhir pada balapan di Losail dengan berduel dengan juara dunia Moto2 yang melakukan debutnya di kelas MotoGP dan mencatatkan fastest lap. Kecepatan dan gaya bertarung Marquez memiliki kemiripan terhadap Rossi pada debutnya di tahun 2000. Namun juara dunia MotoGP tujuh kali ini juga melihat suatu perbedaan di antara dirinya dan Marquez.

"Marc telah mencatatkan fastest lap pada balapan pertamanya, seperti yang aku lakukan. Tapi aku crash, jadi dia lebih baik dariku!" Ungkap Rossi dengan penuh canda.

"Aku harus mengalahkan Marc sebanyak mungkin pada paruh pertama musim ini, karena mungkin akan lebih sulit pada paruh kedua musim!"

Balapan berikutnya akan bertempat di Austin, Texas, dimana pembalap Honda, terutama Marquez, mendominasi pada saat uji coba musim dingin yang lalu. Jadi tantangan bagi Rossi cukup besar untuk bisa mendapatkan posisi teratas di podium.

"Aku tidak menyangka keuntungan teknis kita terhadap Honda di Qatar ini. Untuk balapan berikutnya pasti akan lebih sulit. Aku harap kita akan lebih kompetitif daripada saat uji coba kemarin, karena sekarang kita memiliki setelan yang lebih baik, walaupun kelihatannya rival kami sangat kuat."

"Targetku adalah naik podium lagi dan mendapatkan poin, karena setelah itu kita kembali ke Eropa dan membalap pada beberapa beberapa trek yang sangat bagus untukku dan Yamaha. Sirkuit-sirkuit lama tempat aku tumbuh dan belajar berkendara biasanya memberikan hasil yang lebih baik bagiku."


Baca Selengkapnya...

08 April 2013

[1] Grand Prix Qatar 2013

[Latest Update: Race]


Data Sirkuit

Nama: Sirkuit Losail

Posisi Pole: Kiri

Panjang: 5.380 meter / 3,343 mil

Lebar: 12 meter

Jumlah tikungan ke kanan: 10

Jumlah tikungan ke kiri: 6

Trek lurus terpanjang: 1.068 meter / 0,664 mil

Tahun pembuatan: 2004

Dimodifikasi: -


Hasil Free Practice I



Hasil Free Practice II


Hasil Free Practice III


Hasil Free Practice IV


Hasil Qualifying Practice I


Hasil Qualifying Practice II


Hasil Warm Up


Hasil Race


Baca Selengkapnya...

Aksi Heroik Rossi Menuju Runner Up di GP Qatar

Valentino Rossi memulai balapannya kembali bersama Yamaha dengan baik, bertarung untuk naik ke posisi atas dan puncaknya mendapatkan posisi runner up setelah mengalahkan rookie sakti, Marc Marquez.

Rossi telah memperlihatkan pace yang kompetitif sepanjang akhir pekan di Losail, sayangnya harus terjebak pada traffic jam pada sesi kualifikasi dengan format baru. Alhasil Rossi harus memulai balapan dari posisi ketujuh.

Selepas lampu start balapan padam, Rossi mencoba memperbaiki posisi dan berhasil menempati posisi keempat pada akhir lap pembuka. Namun Rossi melebar ketika mencoba menyalip Dovi yang kini menggunakan Ducati, sehingga Rossi kehilangan posisi hingga harus turun ke posisi ketujuh.

Kesempatan Rossi untuk mendapatkan podium mulai menipis ketika The Doctor tertahan di belakang Stefan Bradl, namun ketika berhasil menyalip Bradl, Rossi berusaha mengejar ketertinggalannya sejauh 3 detik terhadap Cal Crutchlow, Dani Pedrosa, dan Marc Marquez yang sedang bertarung untuk mendapatkan posisi runner up. Perlahan namun pasti akhirnya Rossi pun sampai di belakang Crutchlow serta mengeksekusi pembalap Tech 3 ini dengan baik, kemudian Pedrosa. Namun Marquez yang mendapat giliran terakhir disalip oleh Rossi mencoba memberikan perlawanan. Marquez kembali menyalip Rossi pada lap kedua terakhir, namun Rossi yang terkesan dengan gaya berkendara agresif dan tekad kuat Marquez ini akhirnya berhasil mengalahkan juara dunia Moto2 musim lalu dan menyentuh garis finish lebih cepat 0,2 detik dari Marquez. Berikut komentar Rossi mengenai balapan Qatar.

"Aku sangat gembira karena targetku pada balapan pertama adalah menyelesaikan balapan di atas podium. Setelah warm up aku tahu kalau aku memiliki pace yang bagus. Namun aku harus memulai balapan dengan baik dan mengambil resiko lebih besar untuk menyalip motor-motor di depanku yang sedikit lebih lambat."

"Tapi ketika aku menyalip Dovizioso, mungkin aku terlalu cepat. Aku menyenggol Pedrosa, melebar dan sejak saat itu balapanku jadi sangat sangat sulit. Sulit sekali untuk menyalip Bradl, jadi aku kehilangan banyak waktu dan aku melihat bahwa podium pun sirna!"

"Kemudian ketika aku mendapatkan trek yang bebas setelah melewati Bradl, aku mendapatkan pace yang sangat bagus dan semakin lama semakin mendekat. Pada akhirnya aku mengalami pertarungan yang hebat dengan ketiga pembalap, terutama dengan Marc, hingga lap terakhir. Mungkin aku sedikit lebih cepat darinya, tapi kami sangat dekat."

"Aku sangat gembira. Yamaha juga sangat senang Jorge berada di posisi pertama dan aku di posisi kedua. Senang karena mereka telah memberikan kesempatan lagi bagiku untuk berada di tim ini. Aku pikir kita bisa menikmati musim ini..."

Lorenzo, rekan sat tim Rossi yang juga merupakan juara dunia dua kali ini mendominasi balapan dari awal hingga menyentuh garis finish dan memenangkan balapan dengan jarak hampir 6 detik terhadap Rossi di posisi runner up.
Baca Selengkapnya...

07 April 2013

Format Baru Kualifikasi MotoGP

Mungkin beberapa Sobat46 ada yang merasa aneh melihat informasi adanya Q1 dan Q2 pada jadwal yang terpampang di cover photo page Sobat46. Kenapa ada dua sesi kualifikasi? Koq tidak seperti biasanya?

Ya. MotoGP kini mengikuti F1 dan WSBK dengan memperkenalkan sesi kualifikasi bergaya knockout yang digunakan sejak gelaran pertama musim 2013. Tapi tidak seperti F1 dan WSBK, MotoGP memperhitungkan performa pembalap pada sesi latihan, dimana 10 pembalap tercepat akan langsung masuk pada sesi kualifikasi kedua (Q2) yang akan menentukan posisi 12 pembalap tercepat.

Lho, koq bisa 12 pembalap? Bukannya hanya 10 pembalap yang masuk ke sesi Q2? Begini ceritanya, semua pembalap di luar 10 besar setelah melakukan rentetan sesi Free Practice (FP) akan mengikuti sesi kualifikasi pertama (Q1) dan 2 pembalap tercepat pada sesi ini berhak ikut pada sesi Q2 bersama 10 pembalap tercepat dari sesi FP tadi.

Masing-masing sesi kualifikasi hanya berdurasi 15 menit saja dan tambahan sesi FP4 dengan durasi 30 menit sesaat sebelum sesi kualifikasi.

Sistem baru ini sangat menguntungkan bagi pembalap tim CRT, sebab mereka akan berfokus pada Q1 dan sponsor mereka mendapatkan kesempatan dengan terekspos lebih banyak di TV, sementara itu secara teori pembalap yang lebih cepat juga akan mendapatkan ruang gerak yang lebih leluasa pada Q2 karena hanya 12 pembalap yang mengisi trek.
Baca Selengkapnya...

05 April 2013

Valentino Rossi Bersinar di FP1

Valentino Rossi hampir saja menyelesaikan awal yang sempurna dengan memimpin sebagian besar sesi latihan bebas pertama di Qatar. Rossi mengendarai M1 di Losail untuk pertama kalinya sejak tahun 2010 dan langsung mencatatkan waktu tercepat pada flying lap pertamanya. Catatan waktu ini bertahan hampir sepanjang sesi latihan.

Menjelang akhir sesi latihan akhirnya pembalap Yamaha Tech 3, Cal Crutchlow, dan juara dunia dua kali, Jorge Lorenzo, berhasil mendapatkan catatan waktu yang lebih cepat dari Rossi. Tapi Rossi yang hanya menggunakan satu set ban pada sesi ini mengaku cukup puas dengan performanya karena hanya terpisah sejauh 0,071 detik dari Lorenzo yang menutup sesi latihan sebagai leader. Berikut komentar Rossi mengenai sesi latihan pertama.

"Latihan pertama sangat positif bagiku. Aku berada di posisi ketiga dan sangat dekat dengan Lorenzo. Pace kami oke, terutama karena aku hanya menggunakan satu set ban untuk memahami apakah aku bisa cepat dengan jumlah putaran yang banyak. Setelan dan keseimbangan motor sangat baik, sepertinya kita bisa kompetitif."

Massimo Meregalli sebagai direktur tim juga tak lupa memberikan komentar terhadap tim asuhannya.

"Ini adalah awal yang baik dan motor bekerja dengan sangat bagus. Sirkuit ini sangat cocok dengan YZR-M1. Melihat kedua pembalap kita konsisten memimpin sesi latihan merupakan sesuatu yang positif. Kami akan mengecek data dan membuat sedikit perubahan. Kita lihat bagaimana hasilnya."

Dani Pedrosa sempat melebar beberapa kali dan tertinggal hingga 1,064 detik dari pembalap tercepat. Belakangan Pedrosa menyampaikan bahwa dirinya mengalami masalah pada corner entry yang menyebabkannya keluar trek dan menyelesaikan latihan di posisi kedelapan.

Sementara itu Andrea Divizioso yang memulai kariernya bersama Ducati berada di posisi kelima dengan gap 0,853 detik terhadap pembalap tercepat. Ini merupakan sinyal yang menjanjikan dari Dovi. Semoga Dovi mampu kembali mengangkat nama besar Ducati yang sempat redup.
Baca Selengkapnya...

02 April 2013

Tujuh Harapan pada MotoGP Musim 2013

Balapan pembuka kejuaraan dunia MotoGP 2013 akan diselenggarakan di bawah sinaran lampu sorot Sirkuit Internasional Losail di Qatar pada tanggal 7 April mendatang. Berikut adalah tujuh harapan fans untuk MotoGP 2013:

1. Valentino Rossi Kembali Menang

Dua musim tanpa kemenangan dengan Ducati telah merusak moral Rossi, memalukan bagi Ducati serta mengganggu olahraga ini secara keseluruhan. Bagaimana tidak, jumlah fans menurun hampir pada semua seri balap yang digelar di daratan Eropa pada musim lalu. Bukan hanya itu, pengunjung pada balapan kandang Rossi di Mugello juga menurun sangat drastis sejak tahun 2001 dan hampir 20.000 penonton lebih sedikit daripada musim 2011. Kita semua yakin bahwa Rossi masih memiliki kecepatan untuk menang walaupun di usia 34 yang bukan terbilang muda lagi.


2. Cal Crutchlow Tidak Cidera Pada GP Inggris

Pada tahun 2011, Crutchlow gagal untuk ikut balapan di kandangnya sendiri setelah mengalami crash dan menderita patah tulang selangka sebelah kiri. Tahun 2012 juga bukanlah tahun favorit baginya, sebab Crutchlow kembali mengalami crash pada sesi latihan yang menghantam mata kaki kirinya. Namun aksi heroik Crutchlow berhasil mengantarkannya dari posisi terakhir menuju posisi keenam saat menyelesaikan balapan. Jika tahun ini berjalan mulus baginya, podium GP Inggris bukanlah sesuatu yang sulit untuk dicapai.


3. Hubungan Rossi dan Lorenzo Tidak Memanas

Sejak Rossi dikonfirmasi akan kembali ke Yamaha pada bulan Agustus tahun lalu, Rossi dan Lorenzo bersusah payah menyembunyikan pertengkaran mereka dahulu. Mungkin pada akhir balapan pertama di Qatar hubungan mereka mulai memanas lagi. Tergantung dengan bagaimana persaingan di lintasan balap nanti.


4. Nasib Buruk Menghilang Dari Ben Spies

Musim yang buruk yang dialami Ben Spies di tahun 2012 mungkin akan membuat kamu tidak ingin duduk di sebelah Spies pada pesawat yang sama. Sangat banyak hal buruk yang membuat Spies gagal menyelesaikan lomba, bahkan gagal ikut balapan. Pindahnya Ben Spies ke tim Pramac Ducati pada tahun ini kelihatannya bukan pilihan karier yang bagus. Tapi kita tidak akan pernah tahu sampai balapan berlangsung nanti, bukan?!


5. Performa Marc Marquez Sesuai Harapan

Setelah Jorge Lorenzo yang bersinar ketika bergabung dengan tim pabrikan Yamaha pada tahun 2008, kini Spanyol kembali mendapatkan kehormatan dengan mengantarkan salah satu pembalapnya ke kelas premier. Kini Marq Marquez akan berusahan untuk mencuri cahaya Lorenzo yang juga rekan senegaranya. Marquez membalap di Moto2 tanpa ampun dan sering terlibat dalam masalah berkendara agresif hingga mendapatkan penalti dari Race Director. Semoga gaya berkendara agresif Marquez juga ditunjukkan saat membesuk motor pabrikan Honda pada musim 2013 ini. Kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Marco Simoncelli pada akhir tahun 2011 dan pensiunnya Casey Stoner dari ajang MotoGP membuat kita mengidamkan bintang muda baru. Kita juga berharap kelak ada pembalap Italia yang akan bersinar meneruskan kejayaan Valentino Rossi.


6. Ducati Bisa Kompetitif

Ducati mengalami paceklik kemenangan sejak akhir musim 2010. Pernikahannya dengan Valentino Rossi ternyata tidak membawa perubahan dan belakangan diketahui bahwa Ducati tidak benar-benar berani untuk mengubah DNA Ducati agar bisa kembali bersaing dengan pabrikan Jepang. Ducati berhasil keluar dari kesulitan ekonominya setelah dibeli oleh Audi dan kini kita semua berharap bahwa teknologi yang dimiliki Audi dapat membantu mempercepat proses kembalinya Ducati ke papan atas lagi. Apalagi saat ini Ducati memberikan perhatian penuh terhadap tim satelitnya dengan line up Andrea Ianonne dan Ben Spies.


7. Colin Edwards Tidak Pensiun

Mungkin tidak banyak yang kenal Colin Edwards. Pembalap yang terkenal dengan julukan Texas Tornado pernah menjadi rekan satu tim Rossi di tim pabrikan Yamaha. Namun Edwards lebih dikenal bukan karena performanya di lintasan, tetapi karena suka memberikan komentar yang lucu dan nyeleneh. Jika Anda selalu menonton After The Flag, maka Anda akan selalu disuguhi humor pada sesi Colin's Corner. Tahun ini menjadi tahun kedua dari kontrak dua tahunnya bersama tim Forward Racing, namun Edwards belum mempunyai rencana untuk gantung helm. Semoga tahun 2014 nanti kita masih disuguhi oleh guyonan Edwards.
Baca Selengkapnya...

Arsip Sobat46