29 January 2013

Statistik antara Valentino Rossi Versus Jorge Lorenzo

Setelah menjadi teman satu tim di tim pabrikan Yamaha pada tahun 2008 hingga tahun 2010, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo sekali lagi bergabung pada tim yang sama setelah mimpi buruk Rossi di Ducati.

Lorenzo langsung bergabung dengan tim pabrikan Yamaha pada debutnya di MotoGP tahun 2008. Rossi memenangkan gelar MotoGP keenam dan ketujuh berturut-turut pada tahun 2008 dan 2009. Namun pada tahun 2010, Rossi kehilangan kesempatan untuk mendapatkan gelar juara dunia setelah mengalami patah tulang kaki di Mugello dan Lorenzo berhasil memanfaatkan keadaan untuk mendapatkan gelar juara dunia MotoGP pertamanya.

Berikut perbandingan ringkasan statistik antara Rossi dengan Lorenzo.


Rossi dan Lorenzo: 2008-2010:
Kemenangan: Rossi 17 - Lorenzo 14
Podium: Rossi 39 - Lorenzo 34
Pole: Lorenzo 16 - Rossi 10
Fastest Lap: Rossi 13 - Lorenzo 9
Juara Dunia: Rossi 2 - Lorenzo 1

Saat Rossi kesulitan di Ducati, Lorenzo mendapatkan gelar juara dunia MotoGP keduanya di akhir tahun 2012.

Berikut statistik sepanjang masa antara Rossi Vs. Lorenzo.

Rossi dan Lorenzo: MotoGP - Sepanjang Masa:
Kemenangan: Rossi 79 - Lorenzo 23
Podium: Rossi 141 - Lorenzo 60
Pole: Rossi 49 - Lorenzo 25
Fastest Lap: Rossi 67 - Lorenzo 16
Juara Dunia: Rossi 7 - Lorenzo 2

Berikut rerata statistik yang diperoleh oleh Rossi selama 13 tahun dan Lorenzo selama 5 tahun menghabiskan waktu di MotoGP.

Rossi dan Lorenzo: MotoGP - Rerata Karier:
Kemenangan per musim: Rossi 6.1 - Lorenzo 4.6
Podium per musim: Lorenzo 12 - Rossi 10.8
Pole per musim: Lorenzo 5 - Rossi 3.8
Fastest Lap per musim: Rossi 5.2 - Lorenzo 3.2
Juara Dunia/Musim: Rossi 0.5 - Lorenzo 0.4

Baca Selengkapnya...

23 January 2013

Ezpeleta Yakin Rossi Akan Kompetitif

Carmelo Ezpeleta sangat yakin kalau Valentino Rossi mampu bersaing di papan atas pada kejuaraan MotoGP 2013 ini. Juara dunia MotoGP tujuh kali ini kembali ke Yamaha untuk kembali menghidupkan karirnya setelah mengalami dua musim buruk di Ducati tanpa kemenangan. Walaupun telah menikmati kesuksesan yang spektakuler di masa lalu, Rossi pernah mengungkapkan kehawatirannya mengenai potensinya di musim 2013 ini.

"Kita akan mencari tahu apakah aku masih pembalap top, masih cepat dan apakah aku masih bisa bersaing untuk mendapatkan podium. Aku tidak tahu, karena setelah dua musim seperti ini, tidak ada yang tahu."

Namun kita sebagai Sobat46 tentunya masih sangat yakin kalau The Doctor bisa kembali kompetitif di atas YZR-M1. Semoga komentar di atas hanyalah trik Rossi untuk sebelum kembali mengobrak-abrik papan atas. Bukan hanya kita, Ezpeleta juga memiliki pendapat positif mengenai peluang Rossi. Berikut komentar bos MotoGP kepada BBC Sport.


"Ketika dia (Rossi) mengambil keputusan untuk kembali ke Yamaha, itu karena dia ingin kembali ke depan. Dia pernah menang dengan Yamaha sebelumnya dan dia bisa menang lagi. Valentino adalah nama besar, dia adalah pahlawan bagi banyak pembalap dan meupakah salah satu pembalap terhebat dalam sejarah MotoGP. Jika dia naik podium dan memenangkan balapan, itu akan sangat penting bagi kejuaraan."

Rossi memang akan menginjak usia 34 pada bulan Februari nanti dan itu bukanlah umur muda lagi, namun semangat Rossi tak akan padam untuk kembali menjadi yang terdepan.


Baca Selengkapnya...

16 January 2013

Ducati Membuka Lembaran Baru Dengan Dovi

Ducati akan memulai musim kejuaraan 2013 dengan meluncurkan Desmosedici GP13 pada Wrooom Press Ski Meeting. Pabrikan berkelir merah ini akan memulai lembaran baru dengan pemilik barunya, yaitu Audi, namun tanpa kehadiran Valentino Rossi. Ducati akan berbagi tempat bersama tim Ferrari F1 pada acara tahunan yang ke-23 di Trentino, bagian utara Italia.

Tidak seperti biasanya, kali ini pembalap tim Pramac yang terdiri dari Ianonne dan Spies juga akan hadir dalam acara tahunan di Madonna di Campiglio. Hal ini memberikan gambaran bahwa dukungan Ducati terhadap tim satelit semakin meningkat. Semoga hal ini membawa nasib baik bagi tim Pramac di pentas MotoGP.

Pada hari ini Dovi, Hayden, Iannone dan Spies akan hadir pada konferensi pers dan GM baru Ducati Corse, Bernhard Gobmeier, akan menjawab pertanyaan yang dilemparkan media.

Hari ini, GP13 baik dari tim Ducati maupun Pramac diperlihatkan kepada media sebelum dikirim ke Sepang untuk mengikuti uji coba pada tanggal 5 Februari 2013. Apakah GP13 akan memiliki performa yang lebih baik? Apakah Dovi memiliki gaya balap yang cocok dengan GP13? Pertanyaan tersebut akan mulai terungkap seiring waktu.
Baca Selengkapnya...

14 January 2013

Monster Energy Menjadi Sponsor Tim Pabrikan Yamaha

Yamaha Factory Racing telah mengumumkan perjanjian kerja sama dan pensponsoran dengan Monster Energy untuk musim 2013 dan 2014 mendatang. Logo Monster akan muncul di motor M1 dan pakaian balap Rossi serta Lorenzo, begitu juga pada peralatan dan pakaian anggota tim. Namun ini bukan perjanjian sponsor penuh seperti yang terjadi pada Monster dan Yamaha Tech 3, karena nama tim ini tetap Yamaha Factory Racing, tanpa embel-embel Monster. Kontrak baru antara Monster dan pabrikan Yamaha tidak merubah apapun pada kontrak yang terlah berjalan antara Monster dan Tech 3.

Lorenzo sebelumnya membawa sponsor pribadi, Rockstar, yang juga merupakan minuman berenergi, kini memiliki perjanjian personal dengan Monster dan Yamaha dan telah termasuk dalam perjanjian. Sementara perjanjian Rossi dengan Monster akan melengkapi perjanjian baru Yamaha.

Berikut komentar Lin Jarvis sebagai direktur utama Yamaha Motor Racing.


"Kami sangat gembira bisa mengumumkan dimulainya babak baru di Yamaha, yaitu bermitra dengan Monster Energy. Monster Energy telah menjadi mitra besar bagi aktivitas olahraga global Yamaha di banyak balapan domestik maupun internasional, seperti Motocross, Supercross, Endurance dan Superbike."

"Mereka juga telah menjadi sponsor utama tim Monster Energy Tech 3 Yamaha selama empat tahun terakhir. Ekspansi terhadap tim MotoGP Yamaha Factory Racing merupakan program ekspansi yang logis dan bergengsi. Program ini akan membuat Yamaha dan Monster Energi bisa bekerja lebih dekat lagi dalam mengembangkan program pemasaran olahraga ini dan mengembangkan talenta pembalap agar bisa sukses pada masa yang akan datang di semua bidang balap motor."

Kembalinya Rossi merupakan keberkahan tersendiri bagi Yamaha yang dua tahun lalu ditinggalkan oleh Fiat bersamaan dengan Rossi yang pindah ke Ducati pada akhir tahun 2010.

Baca Selengkapnya...

06 January 2013

Tips Untuk Mengoptimalkan Hasil Kamera Smartphone

Kita sudah melewati zaman dimana camera hanya berfungsi untuk mengambil gambar, pemutar MP3 murni hanya untuk memainkan musik dan ponsel hanya untuk menelpon dan SMS. Itu adalah zaman dumbphone. Hehehe! Kita hidup berada di era hybrid, di mana suatu gadget bisa berfungsi untuk melakukan lebih dari satu fungsi utama. Saat ini semua smartphone yang diluncurkan telah dilengkapi dengan kamera. Bahkan dalam satu dekade terakhir ponsel mengalami peningkatan teknologi yang signifikan, termasuk menanamkan fungsi kamera dengan resolusi dan kualitas yang semakin baik, lensa yang lebih baik dan kapasitas penyimpanan data yang besar.

Hal ini memungkinkan kita untuk dapat mengabadikan suatu momen kapan saja dan di mana saja, karena ponsel selalu setia mendampingi kita. Sayangnya kebanyakan hasil foto yang diambil dengan menggunakan ponsel berkamera memiliki kualitas yang rendah. Hal ini bisa disebabkan oleh rendahnya kualitas kamera yang digunakan, namun lebih sering karena kurangnya teknik fotografi dasar yang dikuasai.

Berikut tips yang bisa dilakukan untuk membantu meningkatkan kualitas hasil foto dari kamera ponsel Anda:

1. Berikan Pencahayaan yang Cukup

Semakin banyak objek foto terkena cahaya maka akan semakin jelas gambar yang akan dihasilkan. Perhatikan jika kita menyalakan lampu di dalam suatu ruangan, karena akan cahaya buatan ini akan mempengaruhi hasil foto. Bereksperimenlah dengan white balance.

Beberapa ponsel dilengkapi dengan flash, namun perhatikan penggunaannya. Jika objek sudah cukup terang, maka memberikan flash malah akan membuat background objek menjadi gelap. Jadi sesuaikan penggunaan flash terhadap lingkungan objek yang Anda bidik.


2. Mendekatlah Pada Objek Foto

Salah satu kesalahan yang paling sering terjadi adalah kecilnya objek hingga tidak dapat dikenali pada hasil foto. Jadi penuhilah view finder Anda dengan cara mendekat kepada objek daripada harus menggunakan digital zoom pada ponsel, karena akan menurunkan kualitas hasil foto.

Namun yang perlu diperhatikan, terlalu dekat terhadap objek bisa menyebabkan distorsi dan masalah fokus pada kamera ponsel. Hal ini terjadi untuk kamera ponsel yang tidak memiliki mode macro ataupun fokus jarak dekat.


3. Jangan Bergerak

Sama seperti semua fotografi digital, semakin lama kamera ponselmu diam dalam mengambil gambar, maka semakin jelas gambar yang Anda hasilkan. Hal ini sangat penting, terutama pada kondisi pencahayaan yang rendah dimana kamera akan otomatis memilih shutter speed yang lebih lama untuk mengimbangi rendahnya tingkat cahaya. Salah satu trik adalah dengan meletakkan ponsel kameramu pada benda yang solid seperti pohon, dinding, atau pun kusen jendela.

Selain itu juga kebanyakan smartphone masih mengalami shutter lag, di mana masih ada jeda waktu setelah Anda menekan tombol untuk mengambil gambar hingga lensa mendapatkan gambar yang dibidik. Namun teknologi Zero Shutter Speed yang sudah diimplementasikan di smartphone seperti Galaxy S III dan Galaxy Note II sudah bisa mengeliminasi masalah shutter lag.


4. Nanti Saja Edit Gambarnya

Asyik sih mengedit foto langsung dengan software bawaan yang tertanam di smartphone, namun mengedit gambar di komputer tentunya akan menghasilkan gambar dengan kualitas yang jauh lebih baik, selain itu juga lebih banyak tools dan pilihan yang bisa digunakan untuk mengedit pada komputer.

Ambillah gambar dengan mode warna pada tingkat pencahayaan yang baik karena Anda akan selalu bisa membuat gambar menjadi hitam putih di komputer, tapi Anda tidak akan bisa membuat gambar dari mode Black and White menjadi berwarna.


5. Jangan Langsung Dihapus

Ingat lho, kebanyakan kualitas layar ponsel tidak sebaik komputermu. Jadi jangan langsung hapus gambar yang terlihat tidak bagus di layar ponsel, tunggu hingga Anda me-review-nya di komputer. Bisa saja Anda mendapatkan gambar yang terlihat lebih hidup pada layar monitor yang lebih berkualitas. Mungkin Anda juga akan mendapatkan gambar abstrak yang bagus dari hasil foto yang nge-blur.


6. Hindari Memakai Digital Zoom

Tentunya kita sering tergoda untuk menggunakan fitur zoom saat membidik subjek foto, namun jika fitur yang terdapat dalam ponsel adalah digital zoom, disarankan untuk tidak menggunakannya karena digital zoom tidak menggerakkan lensa untuk mendapatkan objek yang lebih besar, melainkan hanya mengambil sebagian objek dengan mengorbankan detail yang ada pada gambar. Ingat, Anda bisa mengedit hasil jepretanmu dengan menggunakan image editing software.

Tentu saja beberapa posel berkamera mulai menggebrak pasar dengan fitur optical zoom, hal ini tentu saja bagus untuk digunakan selagi tidak memperbesar subjek dengan cara memperbesar pixel.


7. Bereksperimen dengan Banyak Gambar

Kehebatan semua jenis fotografi digital adalah kemampuannya untuk melakukan pengambilan gambar dengan cepat dan tanpa biaya. Artinya Anda bisa bereksperimen dengan berbagai mode dan komposisi serta menghapus gambar yang tidak Anda inginkan. Ponsel berkamera bagus untuk bereksperimen dengan sudut dan perspektif baru, seperti mengambil gambar dari bawah, atas, close up dan sebagainya, maka Anda akan mendapatkan hasil yang bervariasi dan menarik.


8. Ikuti Aturan Komposisi atau Abaikan

Pelajari aturan dasar komposisi seperti aturan sepertiga bidang, dimana jangan letakkan subjek fotomu di tengah frame, tapi di sepertiga jendela bidik. Ini akan membuat gambar terasa hidup.

Namun perlu diingat kalau kehebatan ponsel kamera adalah kemampuannya untuk melawan semua peraturan itu. Beberapa hasil gambar terbaik yang ada malah bisa didapatkan dengan melanggar peraturan yang ada.


9. Jaga Lensa Tetap Bersih

Salah satu tantangan dengan ponsel kamera adalah menjaga lensa agar tetap bersih karena ponsel menghabiskan banyak waktu di dalam kantong ataupun tas dan digunakan pada segala kondisi cuaca. Hasilnya lensa bisa koton dan mudah rusak. Sidik jari juga menjadi masalah umum pada lensa kamera, terutama jika ponselmu tidak memiliki penutup lensa. Jadi bersihkan lensamu secara berkala dengan menggunakan bahan yang lembut.


10. Gunakan Resolusi Tertinggi Pada Kameramu

Beberapa ponsel memberikan pilihan resolusi yang bisa Anda pilih. Semakin besar resolusi, maka semakin jelaslah foto yang akan Anda hasilkan. Tapi perlu diingat, semakin besar resolusi yang dipilih, maka ukuran foto juga akan semakin besar.

Selamat mencoba, Sob! :)
Baca Selengkapnya...

Arsip Sobat46