Stoner yang kembali dari libur panjangnya di Australia, tiba di Sepang dengan kondisi prima dan siap untuk melakukan uji coba. Dia mungkin saja akan menjadi the man to beat alias pembalap terbaik.
Tak perlu diragukan lagi bahwa akan sangat menarik mengikuti kompetisi internal antara rekan satu tim di tim utama Honda ini, siapakah yang akan menjadi pemimpin dalam mengembangkan motor. Pastinya yang menjadi patokan adalah yang tercepat. Mari kita lihat apakah anak emas Repsol Honda ini dengan mudah diungguli oleh Casey Stoner, ataukah Andrea Dovizioso akan menampilkan performa yang luar biasa dan mengalahkan kedua rekan setimnya.
Sementara itu dari tim satelit Honda yang paling sukses adalah Honda Gresini yang mengusung Marco Simoncelli dengan janji akan mendapatkan jatah motor dengan spesifikasi pabrikan, sama seperti yang dipakai oleh ketiga pembalap Repsol Honda. Kita tinggal lihat pada uji coba di Sepang ini apakah motor yang dipercayakan kepada tim San Carlo - Honda Gresini ini memang 100% memiliki spesifikasi pabrikan.
