Rossi: Aku Akan Tetap Di MotoGP Dua Tahun Lagi

Valentino Rossi duduk persis di sebelah Stoner ketika pembalap Australia ini menyampaikan rencana pensiun dininya yang mengejutkan. Rossi kaget seperti semua yang ada di ruang konferensi tersebut.

"Aku tidak menyangka. Aku tahu kalau itu akan terjadi cepat atau lambat, tapi aku fikir dia akan membalap paling tidak satu tahun lagi. Kami kehilangan seorang pembalap hebat dan lawan yang tangguh, namun itu adalah keputusannya dan kita harus menghargainya."

Bagaimana kamu akan mengingat Stoner?

"Sebagai masalah dalam balapan (tertawa). Aku memiliki banyak kenangan dengannya, seperti Laguna Seca 2008, kemudian Barcelona pada tahun yang sama dan tahun sebelumnya, serta di Sachsenring ketika aku baru saja kembali dari cidera kakiku."

Apakah kamu pernah berfikir suatu hari kamu akan membuat pengumuman yang sama?

"Aku tidak suka mengucapkan selamat tinggal, jadi mungkin kamu akan menemukanku pensiun ketika aku sudah benar-benar di rumah. Disamping semua gurauan, aku fikir hal itu merupakan momen yang tak terlupakan pada karir seorang pembalap, tapi dalam hal negatif, aku rasa seluruh kehidupanmu akan berubah secara drastis."

Kapan masamu akan tiba?

"Aku memiliki keinginan untuk terus membalap dan tetap berada di MotoGP paling tidak dua tahun lagi. Jadi setiap cerita yang berlawanan hanyalah dibuat-buat. Itu hanya untuk membantu mendapatkan perhatian dan untuk menjual lebih banyak koran."

Jadi apakah kamu masih menikmati?

"Ya, aku suka berada disini, berkendara, bekerja bersama anak-anak di timku. Sekarang balapan agak kurang menyenangkan, tapi itu bukanlah salah pembalap, melainkan kesalahan peraturan."

Jadi apakah kamu setuju dengan Stoner bahwa MotoGP telah memburuk?

"Aku juga ingin melihat ada 25 prototype di grid MotoGP, tapi untuk saat ini tidak memungkinkan. Tidak ada dukungan dana yang cukup untuk melakukannya. Sayangnya kami harus beradaptasi pada kondisi paceklik seperti ini."

Apa yang akan berubah dengan absennya Stoner?

"Level kejuaraan akan menurun dengan hilangnya talenta seperti Stoner yang mampu cepat sejak awal balapan. Nantinya akan terjadi perubahan urutan pembalap."

Baca Selengkapnya...

Rossi: Pensiun Belum Pernah Mampir Di Pikiranku

Valentino Rossi dan Casey Stoner seperti dua sisi yang berlawanan dalam satu koin. Keduanya dahsyat, keras dan kompetitif di trek, namun Rossi memiliki kepribadian ekstrovert dan menghibur ketika di luar trek, sebaliknya Stoner tidak ingin menjadi pusat perhatian. Stoner memutuskan untuk pensiun pada usia 26 tahun, namun Rossi yang berusia 33 tahun belum memikirkannya.

"Hal itu belum pernah mampir di fikiranku selama ini. Mengakhiri karir ketika kamu berada di puncak merupakan impian setiap atlet, tapi harganya terlalu tinggi. Menurutku kamu seharusnya berhenti ketika kamu sudah tidak menginginkannya lagi, itulah yang akan aku lakukan. Tapi sulit bagiku untuk membayangkan di posisinya. Setiap pembalap berbeda, bukan hanya karakternya, tapi juga pada motivasi mereka untuk membalap. Mengendarai motor selalu menjadi kesenangan bagiku. Aku suka dunia ini dan aku suka berada di trek, mencium aroma udara dari balapan akhir pekan."

"Aku setuju dengan apa yang dikatakan Casey kemarin. Ada aspek negatif dari olahraga ini, seperti tekanan dan kritikan tak adil yang terkadang kamu terima dan orang-orang yang senang melihat kamu crash atau cidera. Saat hal itu melebihi aspek positifnya, maka itu adalah saat yang tepat untuk berhenti. Aku pernah bertarung hebat dengan Casey dan aku ingin mendapatkan kesempatan lagi untuk membalap melawannya."

Keputusan Stoner juga memiliki pengaruh secara tidak langsung pada masa depan Rossi dimana ada lowongan di pabrikan Honda.

"Terlalu cepat membicarakan hal ini. Apa yang akan terjadi dalam beberapa bulan ke depan nanti akan sangat penting. Banyak pembalap yang kontraknya berakhir dan akan timbul kekacauan. Sulit untuk mengatakan apa yang akan terjadi."

Baca Selengkapnya...

Mick Doohan Tidak Yakin Bahwa Stoner Akan Pensiun

Juara dunia lima kali, Mick Doohan, tidak yakin bahwa kompatriotnya, Stoner, benar-benar akan pensiun di akhir musim 2012 ini. Pembalap bernomor 27 ini menyampaikan berita yang mengejutkan ini pada hari Kamis saat digelar konferensi pers sebelum balapan di Le Mans pekan lalu.

Doohan yakin bahwa Stoner masih bisa tergoda untuk tetap berada di MotoGP. Repsol Honda merupakan winning machine dan Stoner pun sedang berada di puncak performanya. Sebagai perbanding, Doohan yang juga pernah membesut Repsol Honda terpaksa harus mengakhiri karirnya setelah mengalami cidera serius setelah telibat dalam kecelakaan tragis yang terjadi pada Grand Prix Spanyol tahun 1999.

"Menarik jika Stoner benar-benar pensiun. Aku akan sangat kaget kalau dia tidak mendapatkan tawaran dari Honda ataupun tim lain nanti dan dia tidak akan bisa menolak untuk tetap berada di MotoGP."

"Aku tahu bahwa Honda bersandar pada Casey agar mereka tetap eksis selama beberapa tahun. Aku rasa penawaran untuk membuatnya tetap membalap belumlah berakhir."

"Aku fikir pada saat ini dia hanya bosan dengan olahraga ini. Semoga dia bisa melewati periode ini dan kita akan mendengar pengumuman bahwa dia tidak akan jadi pensiun."

Masuk akal sih pernyataan dari Doohan. Rossi juga pernah berkomentar bahwa terlalu besar harga yang harus dibayar oleh Stoner untuk pensiun pada puncak karirnya seperti saat ini.

Gimana pendapatmu?

Baca Selengkapnya...

Team Rossi: Kami Semakin Mendekat

Uji coba yang dilakukan di Mugello terlihat bahwa Hayden menguji swingarm berbahan aluminium yang pada putaran berikutnya akan bisa langsung digunakan. Valentino Rossi menyelesaikan 55 lap dan Hayden 52 lap.

Tidak banyak komentar yang dikeluarkan oleh pihak Ducati, namun Alex Briggs yang merupakan mekanik di tim Rossi tentunya memberikan sedikit informasi melalui akun Twitter-nya.

"Aku tidak bisa memberitahu secara rinci apa yang kami lakukan, tapi hal itu berjalan baik. Beberapa komponen tidak kita butuhkan, namun kami juga mencoba komponen yang membuat kami tersenyum. Yang paling penting, kami mendapatkan setup yang bagus. Berarti base yang kami bangun di Portugal bekerja dengan baik karena ini merupakan trek ketiga dimana kami mencobanya."

Tapi tim tahu bahwa pekerjaan mereka belum selesai.

"Kami tidak boleh terlalu excited dengan hal ini. Karena kita semakin dekat dengan front runner, maka setiap peningkatan akan menjadi kecil. Tapi kami berada pada arah yang benar. Menurutku setup kami di Le Mans bisa memberikan balapan yang bagus bagi Valentino walaupun pada kondisi kering. Mungkin bukan finish di posisi dua, tapi kami tidak jauh dari sana."

Baca Selengkapnya...

Pernat: Rossi Adalah Harapan Terakhir MotoGP

Seperti biasa, Carlo Pernat selalu memberikan pandangannya setiap selesai Grand Prix akhir pekan. Kali ini Pernat akan berkomentar mengenai kondisi MotoGP hingga Grand Prix Perancis. Pernat tidak akan berhenti menyuarakan isi hatinya walaupun kebanyakan pendapatnya pedas, namun Pernat cukup objektif.

Pernat berkomentar mengenai Rossi, Dorna dan pengunduran diri Stoner.

"Grand Prix Perancis menampilkan keseimbangan kekuatan yang sebenarnya di MotoGP. Stoner, Lorenzo dan Rossi. Tidak ada yang lain! Dalam kondisi basah dimana gap antara motor akan menurun, maka pembalap lah yang menentukan. Lebih kepada siapa yang lebih berani dan lebih unggul."

"Pengorganisir, Ezpeleta dan Dorna, seharusnya wajib menaruh Valentino di atas motor yang kompetitif. Dia selalu menjamin untuk memberikan tontonan yang menarik. Aku minta maaf kepada Ducati, aku harap mereka dapat membalikkan keadaan tapi Dorna akan menaruhnya pada motor yang lebih baik. Rossi adalah harapan terakhir MotoGP. Mereka bisa menyelamatkan seri ini dengan meletakkan Rossi pada motor yang kompetitif. Balapan ini memperlihatkan bahwa Rossi masih sama seperti sebelumnya, hanya saja sekarang membalap dengan kompetitor yang lebih muda."

"Aku juga menekankan kepada cara Stoner dalam mengungumkan pengunduran dirinya yang memperlihatkan kurangnya rasa hormat kepada keseluruhan manajemen yang mengatur seri MotoGP. Tidak ada yang bisa kamu katakan mengenai cara dia berkendara, namun bagiku secara pribadi dia telah mengecewakanku."

Baca Selengkapnya...

Schumacher: Stoner Masih Bisa Berfikir Ulang

Juara dunia F1 tujuh kali, Michael Shcumacher, hadir di Le Mans untuk menyaksikan jalannya balapan Grand Prix. Disamping bertukar helm dengan Rossi, Schumy juga memberikan komentar mengenai pengumuman bahwa Stoner akan pensiun dini.

"Seorang pembalap tahu apa yang harus dia lakukan dan jika dia tidak merasakan hasrat untuk berkendara lagi, maka itu adalah waktu yang tepat untuk berhenti. Stoner masih sangat muda dan dia memiliki waktu untuk mempertimbangkannya kembali. Aku memutuskan untuk menghentikan karir setelah 16 tahun berturut-turut membalap dan aku mendengar kabar bahwa Casey juga telah lama membalap."

"Pada kondisiku, setelah tiga tahun pensiun dimana aku membalap go-kart dan balap motor, aku mulai merasakan hasrat untuk berkompetisi lagi. Bagiku itu merupakan bersaing dan menguji diriku terhadap pembalap lain. Aku merasa senang ketika berkompetisi di trek. Balapan ada di dalam darahku."

Baca Selengkapnya...

Rossi: Aku Ingin Sebuah Gelar Dengan Ducati

Valentino Rossi menghadiri live interview yang diadakan melalui website MotoGP.com yang disponsori oleh Monster. Rossi mendapatkan banyak pertanyaan mengenai kehidupannya di dalam dan di luar trek. Berikut adalah highlight dari interview tersebut.

Bagaimana tanggapanmu mengenai keputusan Casey?

"Mengejutkan. Tidak ada yang menyangka hal itu. Kami semua menyangka bahwa dia akan meneruskan paling tidak satu tahun lagi."

Trus bagaimana dengan rencana pensiunmu?

"Aku belum punya keinginan untuk pensiun. MotoGP adalah hidup dan hasratku. Aku ingin tetap membalap selama mungkin. Paling tidak untuk dua tahun ke depan dan aku bisa menjamin hal itu."

Ketika pada akhirnya kamu pensiun, apa yang akan kamu lakukan?

"Aku ingin membuka sekolah balap, seperti yang dilakukan oleh Schwantz dan Edwards, tapi saat ini belum waktunya untuk memikirkan hal itu."

Menurutmu bagaimana keadaan MotoGP dan CRT pada saat ini?

"Dalam keadaan normal seharusnya ada 25 motor di grid MotoGP. Tapi dalam krisis ekonomi seperti ini kami harus membalap dengan motor yang lebih murah. Tidak ada yang senang mengenai hal ini. Ini merupakan suatu kemunduran bagi pembalap, tapi peraturan perlu dirubah."

Apa tujuanmu untuk musim ini?

"Pastinya kami akan mencoba untuk memenangkan paling tidak satu balapan GP, tapi itu akan sulit. Kami masih jauh dari top 3. Kami akan memperkecil gap sedikit demi sedikit. Keadaan membaik di Portugal dan kami harus meningkat satu posisi di setiap kesempatan."

Akankah ada update untuk motormu?

"Kami harap modifikasi terbaru akan bekerja dengan sempurna. Pekan depan kami akan melakukan uji coba selama dua hari di Mugello, dimana kami akan menguji beberapa komponen baru. Nanti kita akan tahu apakah ada secercah cahaya di ujung lorong gelap."

Khususnya apa yang kamu inginkan?

"Pastinya adalah untuk memenangkan gelar juara dunia bersama Ducati."

Diantara kampiun di masa lalu, dengan siapakah kamu ingin membalap?

"Kevin Schwantz. Aku fikir akan terjadi pertarungan yang sengit."

Bagaimana kamu latihan?

"Aku pergi ke gym setiap hari. Lalu aku berkendara dan menghabiskan waktu sebanyak mungkin di atas motor. Aku bermain motard, motocross, flat-track dan go-kart. Sekarang aku harus latihan lebih banyak daripada yang aku lakukan 10 tahun yang lalu. Waktu itu aku malas melakukan apapun." Ujar Rossi sambil tertawa.

Menurutmu siapa yang akan meneruskanmu?

"Antonelli dan Fenati sangat cepat dan kita juga memiliki beberapa pembalap bagus di Moto2 seperti Iannone. Aku harap masa depan nanti akan bagus untuk balap motor Italia secara umum. Sepertinya kami menginvestasikan lebih banyak pada pembalap muda, seperti yang dilakukan oleh negara Spanyol."

Diantara banyak desain yang kamu pakai, helm manakah yang menjadi fovoritmu?

"Yang ada gambar wajahku, yang pernah aku pakai di Mugello pada tahun 2008. Begitulah tampangku ketika memasuki Casanova-Savelli."

Kenangan apa yang kamu miliki bersama Simoncelli.

"Banyak sekali. Musim dingin ini aku membangun trek cross yang besar di Tavullia untuk latihan. Iannone dan Pasini datang untuk berkendara bersamaku. Ketika aku masuk tikungan pada gigi empat, ban belakang sliding, aku memikirkannya (Simoncelli). Dia sangat suka hal itu. Aku sering mengingat saat-saat kami latihan bersama."

Apa makanan favoritmu?

"Pizza dengan mozarella di bufala dan prosciutto. Di tempat aku berasal, kami juga memberikan mayo di atasnya. Kemudian aku juga suka krim dan vanilla gelato. Ketika aku kecil dulu, aku sangat suka rasa 'smurf'."

Jika kamu bisa bermain alat musik, maka alat musik apakah itu? Di band apa?

"Aku ingin bermain gitar di Pink Floyd atau AC/DC"

Baca Selengkapnya...

Rossi: Aku Membuktikan Bahwa Aku Belum 'Habis'

Keberuntungan berpihak kepada yang berani dan pastinya Rossi tidak kekurangan keberanian pada saat balapan dalam kondisi basah Le Mans. Pastinya hujan merupakan rahmat bagi Rossi.

"Aku berharap hujan, walaupun jika berharap hujan biasanya berarti bahwa kamu sedang tidak kompetitif," canda Rossi.

"Stoner adalah kompetitor yang spesial, jadi menyenangkan bisa bertarung dengannya. Aku kehilangan kesempatan itu sejak pindah ke Ducati dan dia pindah ke Honda."

Apakah kamu mengingat balapan Jerez 2011?

"Tentu iya. Tahun lalu aku aku terlalu berburu-buru. Aku berkendara seperti pembalap yang tidak berpengalaman dan aku melakukan kesalahan yang juga membuat Casey keluar. Kali ini aku lebih tenang dan aku memutuskan untuk mengikutinya beberapa saat."

Pada beberapa kesempatan kamu kehilangan kontak dengan Stoner...

"Aku memiliki masalah dengan helm. Kaca helmku mulai berembun dan aku sangat cemas karena hal itu tidak pernah terjadi sebelumnya. Untung aku bisa sedikit membuka kaca helm dan masalah pun teratasi. Aku kehilangan 2 sampai 3 detik karena hal itu, sehingga Dovi dan Crutchlow menyalipku."

Apakah itu adalah momen tersulitmu dalam balapan?

"Aku memberikan yang terbaik pada 10 lap terakhir, berharap berhasil lari dari Yamaha di belakangku. Aku harus bekerja keras untuk tetap jauh dari mereka dan mengejar Stoner."

Apakah posisi kedua ini hampir seperti sebuah kemenangan?

"Menang adalah hal lain, tapi hasil ini sangat penting bagiku, timku, dan semua orang di Ducati."

Apakah ini merupakan pesan kepada orang-orang yang mengatakan bahwa kamu sudah 'habis'?

"Aku tidak membalap untuk alasan itu. Aku tahu kalau hal itu tidak benar dan hari ini aku benar-benar memiliki kesempatan untuk menunjukkannya. Tentunya aku kurang senang dengan kritikan itu, tapi aku meresponnya dengan senyuman. Dari luar akan sulit untuk memahami situasi yang ada dan mudah untuk mengatakan bahwa seseorang telah kehilangan potensi."

Ducati terus terlihat bagus pada saat basah. Sudah tahukah kenapa?

"Belum sepenuhnya. Hal yang aneh adalah hal itu menjadi kelemahan kami pada kondisi kering, akselerasi adalah kekuatan kita pada hari ini. Mungkin karena kami memangkas tenaga pada kondisi hujan sehingga kami lebih bisa mentransfer semua tenaga yang tersedia ke permukaan sirkuit. Bahkan masalah understeer kami pun berkurang pada kondisi hujan. Ujung-ujungnya aku fikir bahwa setiap motor memiliki karekteristik tertentu dalam DNA-nya dan Ducati bagus pada kondisi basah."

Setelah hasil ini, apakah kamu mendapatkan motivasi untuk terus meningkatkan diri?

"Tak diragukan lagi, motivasi dan keinginan yang kuat untuk membuat Ducati menjadi lebih kompetitif. Kesalahan utama adalah berkecil hati setelah uji coba pertama, ketika aku menyadari bahwa kami tidak bisa langsung bertarung mendapatkan kemenangan."

Apa harapanmu di Barcelona pada dua pekan kedepan?

"Pastinya bukan bertarung untuk podium, kerena kami masih sangat kesulitan pada kondisi kering. Tujuannya adalah untuk melawan tim satelit Yamaha."

Akankah uji coba di Mugello membantu?

"Kami memiliki komponen baru untuk dicoba, semoga bisa membuat kami selangkah lebih maju."

Baca Selengkapnya...

Rossi Menggantikan Stoner Di Honda?

Rossi benar ketika berkata bahwa rencana mundurnya Stoner dari ajang MotoGP akan merubah keadaan, dimana Honda akan kehilangan pembalap utamanya, sang juara dunia, seorang pembalap yang pernah mencatatkan 19 podium dari 20 balapan bersama Honda. Shuei Nakamoto selaku vice presiden HRC memberikan komentarnya.

"Hal tersebut tidak mengejutkan kami. Kami telah melakukan segala hal agar dia mempertimbangkannya kembali, tetapi sia-sia. Kami menghargai pendapatnya. Kami pernah membicarakannya sejak lama, tapi dia memberi tahu bahwa ia ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarganya. Terlepas dari uji coba musim dingin, Stoner menjelaskan kepada kami bahwa dia tidak ingin melakukan banyak uji coba. Kami memenuhi keinginannya, bahkan kami membatalkan banyak kegiatan promosi yang harus dia lakukan."

Tentunya Honda harus membuat rencana lain mengenai line-up pembalapnya dan mundurnya Stoner tentunya memberikan peluang kepada Valentino Rossi karena Marquez yang tahun depan akan naik ke kelas MotoGP tentunya tidak akan bisa langsung masuk ke tim pabrikan karena adanya rookie rule.

"Kami akan memulai pembicaraan serius dengan Pedrosa mengenai 2013 yang sebelumnya belum pernah kami lakukan. Saat ini apapun bisa terjadi. Kami harus memikirkannya dan aku harus berkonsultasi langsung dengan Honda Motor sebagai pihak tertinggi sebelum kepada sponsor. Untuk Marquez kamu harus bertanya pada Ezpeleta mengenai hal itu."

Livio Suppo yang merupakan direktur pemasaran dan komunikasi HRC yang pernah bekerjasama dengan Stoner saat masih di Ducati dulu mendukung penuh keputusan mantan anak asuhnya.

"Dia mengajarkan pelajaran sederhana bahwa kamu tidak hanya membalap demi uang. Dia telah mengambil keputusan dan layak untuk dihormati. Aku melihat bahwa tidak banyak atlet yang sanggup pensiun pada saat berada di puncak, hanya Pirmin Zurbriggen dan Troy Bayliss yang aku tahu.

Bruno Leoni, crew chief Stoner, juga mendukung keputusan Stoner.

"Casey itu gentleman. Dia telah mengungkapkan keputusannya kepada kami. Aku tidak tahu apa yang akan terjadi pada kami nanti, tapi pastinya Casey akan mencoba untuk memenangkan setiap balapan."

Baca Selengkapnya...

Stoner Akan Pensiun Pada Akhir Musim 2012

Kabar mengejutkan datang dari The Aussie Boy, Casey Stoner yang mengungkapkan bahwa musim 2012 ini akan menjadi musim terkhirnya membalap di kelas MotoGP. Yuk kita simak komentarnya.

"Setelah berfikir sekian lama, menghabiskan waktu bicara dengan keluarga dan istriku maka aku tidak akan balapan pada musim 2013."

"Aku akan mengakhiri karirku di MotoGP pada akhir musim ini dan melanjutkan hidupku di bidang yang lain."

"Setelah bertahun-tahun berkecimpung dalam olahraga yang aku suka ini, yang mana aku dan keluargaku telah banyak berkorban dan setelah beberapa tahun berusaha sehingga aku sampai pada kondisi saat ini, ternyata olahraga ini telah berubah banyak dan perubahan itu membuat aku tidak menikmatinya. Aku tidak punya keinginan lagi dan saat ini lebih baik aku pensiun."

"Banyak hal yang telah mengecewakanku dan juga banyak hal yang aku suka dari olahraga ini, namun sayangnya keseimbangan itu telah berubah ke arah yang salah. Pada intinya aku akan berhenti."

Dari komentar yang diungkapkan Stoner jelas bahwa Stoner sangat tertekan dengan banyaknya perubahan regulasi, padahal sejauh ini perubahan regulasi yang ada tidak menjegal laju motornya di sirkuit. Barangkali Stoner membayangkan masa depan yang suram dengan banyaknya amandemen pada kelas MotoGP yang sedang dilanda krisis finansial.

Satu hal yang terpikir dalam benak kita adalah, 'Bagaimana kalau Stoner berada di posisi Rossi saat ini, yang tidak kompetitif?' Pasti Stoner akan sangat tertekan. Untuk itu Stoner akan mati-matian berusaha meraih gelar juara dunia 2012 sebagai kado pensiunnya.

Baca Selengkapnya...

[4] Grand Prix Perancis 2012

DATA SIRKUIT

Nama: Sirkuit Le Mans

Posisi Pole: Kiri

Panjang: 4.180 meter / 2,597 mil

Lebar: 13 meter

Jumlah tikungan ke kanan: 9

Jumlah tikungan ke kiri: 4

Trek lurus terpanjang: 674 meter / 0,419 mil

Tahun pembuatan: 1966

Dimodifikasi: 2008



Sirkuit Le Mans Bugatti Grand Prix terletak 5 km sebelah selatan Kota Le Mans yang berjarak 200 km di barat daya Kota Paris. Venue ini telah menjadi host balapan Grand Prix sejak akhir 1960-an, namun kecelakaan serius yang menimpa Alberto Puig pada tahun 1995 membuat sirkuit ini dikeluarkan dari daftar hingga tahun 2000 dimana sirkuit melakukan peningkatan sisi keselamatan.

Le Mans merupakan sirkuit yang sempit yang didominasi oleh gigi satu yang menekankan pada late braking dan akselerasi tinggi, namun traksi pada ban belakang juga menjadi salah satu faktor penentu disini. Sirkuit ini mampu menampung hingga 100.000 penonton yang juga menggelar balapan truk 24 jam, kejuaraan FIA GP2, French Touring Car dan balapan GT.

Hasil Race

Hasil Sesi Warm Up

Hasil Qualifying Practice

Hasil Free Practice III

Hasil Free Practice II

Hasil Free Practice I

Baca Selengkapnya...

First Anniversary of Grand Livina 1.5 XV 2011

Hingga awal bulan Mei ini tepat satu tahun saya mengendarai New Grand Livina 1.5 XV. Setahun yang lalu saya menjatuhkan pilihan pada MPV ini dan mendapatkan promo menarik pada saat pembelian, dimana saya diberi kesempatan untuk melempar anak panah ke dartboard yang digantung di dinding showroom. Beruntung anak panah menancap hampir di titik pusat, jadi saya mendapatkan diskon Rp 1,5 juta. Lumayan! :)

Berikut review dari saya mengenai Grand Livina 1.5 XV dengan transmisi manual 5-speed.

Mesin HR15DE ini sangat efisien dalam menghasilkan tenaga, mengingat dengan menggunakan teknologi DOHC yang memberikan tenaga ekstra namun masih sanggup memberikan konsumsi bahan bakar yang cukup irit. Dalam satu hari saya menempuh lebih kurang 40 km dengan kondisi lalu lintas yang bervariasi. Penyempitan jalan pada kedua titik pembangunan fly over selalu membuat kemacetan panjang pada jam sibuk seperti pagi hari saat semua orang hendak beraktifitas, jam makan siang, dan jam pulang kerja di sore hari. Dengan kondisi tersebut, mobil ini memiliki konsumsi BBM sebesar 13,5 hingga 14,7 km/L. Sebagai catatan, saya selalu menyalakan AC dan menutup jendela selama berkendara karena jalanan Pekanbaru kerap berdebu akan cepat mengotori interior mobil.

Gejala jerking acap terjadi pada transmisi satu jika AC dihidupkan. Setelah dikonfirmasi ke pihak Nissan, ternyata ini memang karakter mesin dari Grand Livina itu sendiri. So, saya lah yang harus menyesuaikan diri terhadap mobil, karena ini bukanlah prototype yang dibikin sesuai dengan driving style kita. Trik yang saya gunakan untuk menghilangkan efek jerking adalah dengan segera shifting ke gigi dua pada putaran 2000rpm, namun kita harus tetap menekan pedal akselerator dengan lembut. Dengan sedikit berlatih maka kita akan merasa nyaman.

Yang saya sayangkan dari dari Nissan yaitu tidak memberikan pilihan jok kulit pada tipe Grand Livina 1.5 XV, namun jok berbahan hi-fabric cukup nyaman digunakan karena cukup stabil dalam mempertahankan suhu dalam mobil. Artinya bahan kain ini tidak akan menjadi terlalu panas walaupun setelah dijemur di bawah terik matahari.

Satu lagi kekurangan yang saya rasakan adalah adanya getaran yang ditimbulkan oleh jendela dengan frame ketika menutup pintu depan dengan kondisi jendela diturunkan setengah. Namun tidak ada keanehan indikator bahan bakar seperti yang kerap terjadi pada Grand Livina pada batch awal.

Selama satu tahun mengendarai mobil ini, saya hanya melakukan maintenance ringan seperti mengisi cairan washer dan menjaga tekanan ban agar tetap berada pada tekanan optimum. Believe or not, alhamdulillah cairan radiator hampir tidak menurun ketinggiannya hingga saat ini. So far, mobil ini tidak rewel dan bisa diandalkan. Semoga hal ini bukan hanya karena baru, namun karena high reliability dari mobil ini sendiri.

Buat sobat yang ingin sharing mengenai experience bersama tunggangannya, silakan berikan komentar di page Sobat46.

Baca Selengkapnya...

Preziosi: "Kami Bekerja Pada Semua Aspek Motor"

Sebenarnya Filippo Preziosi lebih suka jika uji coba dilakukan pada hari senin yang lalu, namun pada hari senin Preziosi bisa menyimak setiap komentar dan kritik dari pembalapnya mengenai update GP12. Hujan yang sering terjadi di Estoril membuat jadwal uji coba terpaksa ditunda dan tim Ducati hanya bisa mengemasi motor mereka dan menunggu uji coba pasca GP Italia pada bulan depan.

"Cuaca telah menggagalkan semua rencana kami. Kami berharap hujan datang pada hari minggu saat balapan dan senin cerah untuk uji coba, sayangnya itu tidak seperti yang kita inginkan," ungkap Preziosi sambil bercanda.

Apa yang tadinya akan dites oleh Rossi dan Hayden pada hari ini?

"Valentino dan Nicky bakal mengevaluasi beberapa komponen dan kemudian bertukar peran pada uji coba Mugello. Kita sedang membicarakan update mesin dan sasis."

Rossi selalu mengatakan bahwa power delivery terlalu kasar.

"Ini yang sedang kita kerjakan. Kami siap untuk mencoba mesin yang telah dimodifikasi dengan beberapa perubahan fitur mekanis dan dengan kurva tenaga yang berbeda yaitu tenaga yang lebih kecil pada putaran yang lebih tinggi dan lebih banyak torsi pada putaran rendah."

Apa tujuannya?

"Agar lebih mudah dikendarai. Kita lihat apakah solusi ini akan berhasil. Karena mesin 1000cc sudah memiliki torsi besar sehingga peningkatan torsi di putaran atas tidak akan berguna karena hanya akan membuat elektronik bekerja lebih keras. Untuk mengetahuinya secara pasti kita harus mengujinya di trek."

Apakah kamu juga akan memodifikasi sasis?

"Kami bekerja pada setiap aspek motor. Saat ini front end tidak lagi menjadi prioritas dan kami sedang fokus pada rear end. Kami harus mendapatkan lebih banyak grip pada saat masuk dan keluar tikungan."

Musim ini tidak dimulai dengan keadaan terbaik.

"Tantangan yang kami hadapi ini sangat sulit dan kami tahu itu dari awal. Kami bersaing melawan Honda dan Yamaha sementara banyak pabrikan lain yang sudah menyerah. Kami menginginkan kemenangan dan kesulitan apapun akan menjadi motivasi bagi kami untuk tetap berbenah."

Balapan di Estoril lebih baik untuk Rossi berkat setup Hayden.

"Performa Rossi meningkat secara konstan sepanjang akhir pekan dan tidak ada gap yang sangat besar lagi terhadap leader. Memang ini bukanlah hasil yang kami harapkan untuk Valentino, namun kami menuju kesana selangkah demi selangkah. Setup tersebut tidak baru, itu sudah pernah digunakan pada awal musim lalu."

Ini bukan pertama kalinya kamu kehilangan setup, seperti saat uji coba Sepang kedua pada musim dingin yang lalu. Kanapa itu bisa terjadi?

"Motornya persis sama, tapi itu tergantung pada tim yang dipimpin oleh Jeremy Burgess dan Valentino yang menentukan komponen dan setting mana yang akan digunakan. Jeremy memiliki kebebasan penuh dalam hal ini. Terkadang kamu membuat kesalahan, tapi orang-orang yang open minded pasti mau untuk melihat ke belakang ketika mereka melakukan kesalahan."

Apakah kamu masih yakin kalau Ducati harus didesain agar cocok dengan feedback dari Valentino?

"Aku fikir bahwa Desmosedici harus cocok dengan Rossi karena jika cocok dengannya maka kami akan memiliki motor yang kompetitif untuk semua pembalap kami."

Baca Selengkapnya...

Rossi: Kami Menemukan Arah Yang Benar

Menyelesaikan balapan di posisi ketujuh merupakan peningkatan yang berarti bagi Rossi dan Ducati jika dibandingkan dengan balapan di Qatar dan Jerez sebelumnya. Rossi memberikan komentarnya mengenai jalannya balapan di Grand Prix Portugal ini.

"Ini adalah yang terbaik yang bisa kita lakukan pada (balapan) hari ini. Aku lebih senang karena kami menemukan arah yang benar yang mana sebelumnya aku kesal karena kami selalu kehilangan waktu pada dua balapan pertama."

Jadi kamu senang dengan akhir pekan ini?

"Ya. Selama balapan aku bisa mengambil keuntungan dari pekerjaan yang kami lakukan selama sesi uji coba dan aku bisa menduga apa yang terjadi pada motor dan ban. Kami bekerja tanpa ada masalah yang signifikan, aku bisa memulai balapan dengan baik dan aku bisa recover beberapa posisi pada opening lap. Pace balap kami berada di bawah range 1'38", itu seperti apa yang kami pikirkan. Pada pertengahan balapan aku bisa mendekati Alvaro, namun aku tidak bisa menempel dengannya."

Apakah kamu mau memulai dari sini?

"Pasti dan itu akan lebih mudah untuk balapan berikutnya. Banyak hal yang harus dikerjakan."

Dimanakah kamu mengalami kesulitan pada saat balapan?

"Pada bagian pertengahan sirkuit. Ada dua atau tiga zona akselerasi yang mana aku tidak bisa mendapatkan semua tenaga."

Dan dimanakah titik kekuatanmu?

"Saat masuk tikungan dan pengereman. Motor baru ini membuatku bisa berkendara lebih dekat pada limit. Itu bukan hanya padaku, namun pada semua pembalap pengguna Ducati. Front end jauh lebih nyata, dia tidak akan berlaku yang tidak terduga, sehingga kamu bisa push lebih keras."

Baca Selengkapnya...

Rossi: "Aku Siap Bertempur!"

"Aku tidak gembira, tapi aku cukup puas karena kami telah bekerja dengan baik terhadap motor sepanjang pekan ini dan kami terus meningkat dari satu sesi ke sesi lainnya. Aku merasa siap untuk balapan. Pada balapan sebelumnya aku menderita pada hari Sabtu siang, namun hari ini lebih baik dan pace balapku pun tidak terlalu buruk."

Dari komentar Rossi bisa kita tarik kesimpulan bahwa Rossi cukup senang dengan progress yang dicapainya.

Apa tujuanmu dalam balapan nanti?

"Tetap bisa membalap bersama dengan grup kedua seperti Hayden, Barbera, dan Dovi. Kami semua memiliki race pace yang mirip, bahkan Spies juga cukup dekat. Hanya detailnya saja yang membuatnya berbeda."

Detail yang mana?

"Mulai balapan dan di opening lap. Dan dari baris ketiga akan lebih mudah untuk mendapatkan start yang baik karena Ducati selalu bagus pada saat start."

Bagaimana dengan masalah ban?

"Bagian kedua balapan pasti akan menarik. Ketika ban mulai sliding, kita akan lihat bagaimana pace yang bisa aku pertahankan dan bagaimana pace pembalap lainnya."

Apakah kamu siap untuk bertarung?

"Hari ini kami bisa improve pada sektor akhir sirkuit dengan memberikan beban lebih pada ban belakang untuk mendapatkan grip yang lebih baik. Aku bahkan cukup bagus dalam pengereman, jadi aku pikir itu akan menguntungkan."

 Apakah kamu sudah memilih ban belakang?

"Aku masih ragu. Aku lebih cepat pada ban soft, namun pada bagian akhir balapan akan sulit nantinya. Ban dengan komponen hard lebih konsisten walaupun memberikan catatan waktu yang lebih lambat. Kami harus menunggu sampai besok (Minggu), karena kondisi trek dan temperatur juga menjadi faktor yang penting untuk mengambil keputusan."

Bagaimana dengan ban depan?

"Aku sudah mencoba komponen ban, yang paling keras, tapi aku tidak yakin terhadapnya. Pastinya itu adalah pilihan terbaik untuk Jerez, tapi disini aku kesulitan di beberapa tikungan. Aku melihat Lorenzo melakukan run yang bagus dengan ban depan hard, sementara pembalap Ducati lainnya kesulitan dengan komponen tersebut. Saat ini aku lebih cenderung ke komponen soft."

Apakah kamu akan melakukan perubahan pada saat warm up nanti?

"Tidak, kami hanya harus menentukan pilihan ban saja."

Beberapa pembalap CRT menyebabkan kontroversi dengan mem-block pembalap lain yang sedang melakukan flying laps.

"Masalahnya bukan pada CRT, tapi pada pembalapnya. Hal ini bahkan terjadi pada beberapa pembalap MotoGP. Selama sesi kualifikasi mereka melambat agar bisa melakukan towing dengan pembalap yang lebih cepat. Pada trek yang sempit dan berliku seperti Estori, maka akan sulit untuk menghindari mereka. Pastinya ini agak berbahaya."

Baca Selengkapnya...

Rossi: "Sekarang GP12 Lebih Baik!"

Rossi berada di posisi kesembilan pada sesi latihan bebas kedua dengan jarak 0,961 detik terhadap pembalap tercepat, Stoner. Rossi juga tertinggal 0,338 detik dari Hayden. Namun terlihat sedikit kemajuan dari komentar yang dilontarkan The Doctor.

"Hari ini tidak terlalu buruk. Sekarang GP12 sudah agak lebih mengikuti riding style-ku dan aku lebih bisa push mendekati limit. Aku bisa mengerem lebih kuat dan masuk tikungan dengan agresif. Singkat kata, motor lebih baik."

Rossi memiliki catatan waktu yang mendekati pembalap terdepan pada beberapa bagian trek.

"Pengereman dan titik masuk tikungan di tikungan 1 dan tikungan 3 sangat penting dan catatan waktu mengindikasikan kalau setelan baru kami menuju arah yang benar. Pada sektor lainnya akselerasi lebih penting dan kami terkendala disana. Yang menjadi penyebab adalah aspal baru yang kering tidak secepat lapisan aspal lama dan meninggalkan genangan air di tikungan terakhir. Aku belum bisa sepenuhnya yakin dengan ban belakang. Masih banyak bergerak dan sliding."

Tentu saja masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan.

"Malam ini aku akan melihat data bersama timku dan kita perlu tahu kenapa kehilangan banyak waktu di tikungan terakhir. Kami harus membereskan komponen elektronik dan memodifikasi engine braking. Kami juga perlu bekerja pada titik masuk tikungan menurun karena ban belakang mengangkat, padahal seharusnya tidak."

Rossi juga membutuhkan banyak waktu di atas motor pada kondisi kering.

"Sekarang aku perlu menemukan keyakinan yang besar dengan setelan baru dan sedikit menyesuaikannya terhadap riding style-ku. Selain itu ya menyetel detail lainnya."

Sesi uji coba hari Senin nanti akan sangat penting bagi kubu Ducati, tapi tentunya Rossi akan fokus untuk mendapatkan hasil yang layak pada akhir pekan ini.

"Aku sudah bicara dengan Preziosi, tapi aku belum tahu apa pastinya yang akan aku uji. Pastinya akan ada beberapa update, terutama untuk memperlembut power delivery, tapi aku belum tahu detailnya."

Good luck for you, Vale!

Baca Selengkapnya...

[3] Grand Prix Portugal 2012

Data Sirkuit

Nama: Sirkuit Estoril

Posisi Pole: Kiri

Panjang: 4.182 meter / 2,599 mil

Lebar: 14 meter

Jumlah tikungan ke kanan: 9

Jumlah tikungan ke kiri: 4

Trek lurus terpanjang: 986 meter / 0,613 mil

Tahun pembuatan: 1972

Dimodifikasi: 2006

Sirkuit Estoril terletak di garis pantai Atlantik Portugal yang berjarak 28 km dari ibukota Portugal yang terletak di Lisbon. Sirkuit ini mulai ikut dalam gelaran MotoGP pada tahun 2000. Pada tahun 1972 Fernanda Pires da Silva mendesain sirkuit ini untuk digunakan sebagai sirkuit untuk balapan European F2 pada tahun 70'an dan setelah pengembangan besar-besaran pada awal tahun 80'an, akhirnya sirkuit ini bisa ikut dalam kalender Formula 1 Grand Prix pada tahun 1984.

Estoril memiliki kombinasi tikungan dengan garis lingkar yang konstan dan dilengkapi oleh daerah heavy breaking yang menjadikannya salah satu sirkuit yang membutuhkan technical skill dari pembalap. Trek lurus yang bergelombang dan chicane yang sulit ditambahkan pada seksi terakhir di tahun 1994. Posisi geografis sirkuit ini memberikan cuaca yang sulit diprediksi, namun biasanya memiliki temperatur yang hangat. Kondisi rata-rata yang kering menjadikan sirkuit ini sering dijadikan pilihan untuk latihan pramusim.

Hasil Race

 

Hasil QP

Hasil Free Practice III

Hasil Free Practice II

Hasil Free Practice I

Baca Selengkapnya...