28 June 2009

Nasib Pedrosa, Si Anak Emas Honda??


Tahun 2005 merupakan milik Dani Pedrosa saat berlaga di kelas 250cc, dan kemudian beranjak ke kelas para raja bersama tim pabrikan Repsol Honda. Repsol sebagai pabrikan minyak asal Spanyol tentunya membacking Pedrosa sejak awal pembalap mungil ini naik ke kelas tertinggi.

Bukan cuma itu, setelah regulasi MotoGP berubah dari 990cc menjadi 800cc dan diperkenalkan pada tahun 2007, kelihatan jelas bahwa evolusi motor Honda benar-benar didesain khusus untuk pembalap mungil ini. Pembalap Spanyol ini selalu mendapatkan komponen mesin terbaru dari Honda, sementara rekan satu timnya mendapatkan jatah komponen baru lebih lambat, walaupun sama-sama berada di tim pabrikan. Coba kita perhatikan dengan seksama perbadingan motor 990cc dan 800cc milik Honda pada gambar di atas.

Namun saat ini Dani Pedrosa tidak dapat memberikan hasil yang bagus bagi tim sekelas Repsol Honda. Pedrosa sering mengalami cidera saat balapan dan menyebabkannya kehilangan banyak waktu untuk mengembangkan motornya, bahkan saat ini rekan satu timnya, Andrea Dovizioso mampu memberikan hasil yang lebih menjanjikan dibandingkan Pedrosa. Kalau Hayden saja mampu membawa Repsol Honda menjadi juara dunia pada musim keempatnya bersama Honda, tentunya paling buruk Pedrosa juga harus bisa jadi juara dunia pada musim ini.

Karena itulah makanya Pedrosa belum mendapatkan tawaran perpanjangan kontrak untuk membalap di Repsol Honda untuk tahun depan. Diharapkan bahwa setelah balapan akhir pekan ini ada pembicaraan masalah kontrak dengan pihak Honda untuk tahun depan. Bagaimanakah kelanjutan nasib Pedrosa? Kita tunggu aja segera!


Arsip Sobat46